Jakarta, CNN Indonesia -- Nama Davide Calabria mulai meroket dalam satu pekan ke belakang setelah ia menjalani pertandingan pertamanya untuk AC Milan pada laga melawan Palermo, akhir pekan lalu. Bek kanan berusia 18 tahun itu menunjukkan kematangan bermain ketika ia diturunkan di menit ke-18 untuk menggantikan Ignazio Abate yang menderita cedera.
Penampilan tersebut membuat pelatih
Rossoneri, Sinisa Mihajlovic, memberi kesempatan bagi Calabria untuk kembali mengisi susunan pemain Milan, tepatnya di laga tandang melawan Udinese di Stadion Friuli pada Selasa (22/9). Mihajlovic bahkan mengambil resiko untuk menurunkan Calabria dari menit pertama.
Calabria sebenarnya kembali bermain bagus di babak pertama dan melakukan empat tekel, satu intersepsi, dan satu
clearances. Akan tetapi Mihajlovic tetap menariknya keluar di menit ke-49.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut sang pelatih asal Serbia, penggantian pemain itu dilakukan murni karena kepentingan taktik dan bukan untuk menghukum Calabria.
"Saya menarik Calabria karena Udinese mulai menyerang dan mereka memiliki pemain yang tinggi-tinggi," kata Mihajlovic. "Dengan sedemikian banyak tendangan bebas dan umpan silang, saya memilih Alex untuk memberikan kami keunggulan di udara."
Milan sempat unggul 3-0 lebih dahulu di babak pertama melalui gol Mario Balotelli, Giacomo Bonaventura, dan Cristian Zapata. Setelah Mihajlovic menarik keluar Calabria di babak kedua, Udinese justru mencetak dua gol untuk memperkecil ketinggalan melalui Emmanuel Badu dan Duvan Zapata.
Mihajlovic menuturkan bahwa kebobolan gol pertama sempat membuatnya gugup dan takut. Ia juga menganggap babak kedua tidak berjalan sama menyenangkannya dengan babak pertama.
"Ada hal-hal yang harus kami perbaiki. Para pemain kami memiliki masa-masa yang sulit dalam dua hingga tahun terakhir, sehingga sesekali mereka masih dihantui oleh mimpi buruk. Situasi seperti inilah yang harus diatasi oleh Milan di laga-laga selanjutnya."
(vws)