Marquez: Naik Podium GP Aragon Sulit

Putra Permata Tegar Idaman | CNN Indonesia
Minggu, 27 Sep 2015 05:28 WIB
Meski mendapat pole position di GP Aragon, Marc Marquez tak berani sesumbar. Ia menyatakan sekadar naik podium di GP Aragon pun butuh perjuangan keras.
Marc Marquez yakin pertarungan sengit akan tersaji di GP Aragon. (REUTERS/Michael Kooren)
Aragon, CNN Indonesia -- Marc Marquez sukses memulai start di posisi terdepan GP Aragon, Spanyol usai menjadi yang tercepat di sesi kualifikasi. Meski demikian, Marquez tetap memilih untuk tenang dan tak percaya diri berlebihan jelang perlombaan.

Marquez menjadi yang tercepat sekaligus mencetak rekor baru dengan catatan 1 menit 46,635 detik di babak kualifikasi. Meski menjadi yang terbaik di babak kualifikasi, Marquez tak mau menganggap hal itu sebagai keuntungan yang berlebihan bagi dirinya.

Menurut Marquez, para pebalap yang juga berasal dari Spanyol seperti Jorge Lorenzo dan Dani Pedrosa bisa jadi salah satu

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kita semua tahu bahwa Jorge Lorenzo sangat kuat di sirkuit ini dan tentunya kita juga tak bisa melupakan Dani Pedrosa yang juga hebat di sini."

"Bagi saya, untuk sekedar naik ke podium (tiga besar) di perlombaan ini pun sudah sangat sulit karena Valentino Rossi pun pasti akan ikut turun dalam persaingan nanti," ucap Marquez dalam sesi konferensi pers seperti dikutip dari Crash.

Marquez sendiri sangat puas dengan keberhasilannya menjadi pebalap tercepat di sesi kualifikasi.

"Saya sangat senang karena bila dibandingkan dengan sesi latihan, kami mampu melakukan sebuah lompatan besar."

"Dengan hal itu, saya yakin bahwa saya kini berada dalam posisi siap untuk bertarung meraih kemenangan," ucap Marquez.

Saat ini Marquez ada di posisi ketiga klasemen sementara dengan koleksi 184 poin, tertinggal 63 poin dari Rossi yang merupakan pemimpin klasemen.

Musim ini, Marquez sukses memenangkan empat seri balapan, GP Amerika Serikat, GP Jerman, GP Indianapolis, dan GP San Marino, sama halnya seperti Rossi. Namun, gagal finis di empat seri membuat Marquez harus rela menerima kenyataan bahwa ia butuh kerja keras plus kesalahan Rossi di lima seri terakhir untuk bisa kembali jadi juara MotoGP musim ini. (ptr/ptr)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER