Hubungan Rossi-Lorenzo Panas Namun Tak Berbahaya
Putra Permata Tegar Idaman | CNN Indonesia
Jumat, 16 Okt 2015 07:45 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Jelang tiga seri terakhir MotoGP musim ini, hubungan Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo jadi salah satu hal yang membuat penasaran. Rossi dan Lorenzo menyadari bahwa kondisi di antara keduanya tengah menegang namun semuanya tetap berada di bawah kontrol.
Dengan menyisakan tiga seri lagi, hanya Rossi dan Lorenzo yang masih memiliki peluang untuk menjadi juara dunia musim ini. Sementara ini, Rossi ada di puncak klasemen dengan keunggulan 18 poin atas Lorenzo.
Lantaran sama-sama berasal dari Yamaha, tentunya banyak yang penasaran bagaimana rivalitas Rossi-Lorenzo di akhir musim ini memengaruhi hubungan mereka sehari-harinya.
"Saya senang dengan pertanyaan itu. Kami sama-sama memiliki buku diary yang menceritakan bagaimana hubungan kami namun kami akan merahasiakannya hingga akhir musim," kata Rossi bergurau saat mendapat pertanyaan tentang hubungannya dengan Lorenzo dikutip dari Crash.
Setelah melontarkan candaan, Rossi pun kemudian menjawab pertanyaan itu dengan lebih serius. Menurut Rossi, rivalitas dalam perburuan gelar juara dunia akan selalu memunculkan situasi yang sulit.
"Kami berasal dari tim yang sama dan kami sangat fokus pada performa kami masing-masing. Di saat bersamaan, kami juga saling menghormati."
"Karena itu saya rasa situasi yang ada masih kondusif. Memang benar bahwa kami saat ini bersaing ketat dalam duel yang sulit dan panas namun semua itu masih normal," tutur Rossi.
Sama halnya dengan Rossi, Lorenzo pun mengakui bahwa hubungannya dengan Rossi saat ini memang memanas, namun semua itu hanya terkait rivalitas di lintasan pada sisa musim ini.
"Hubungan kami baik-baik saja. Kami adalah dua juara dunia yang tahun ini memiliki ambisi dan peluang yang sama."
"Tensi hubungan kami memang agak menegang seiring rivalitas yang ada namun itu semua normal dan tidak ada masalah yang lebih serius dari itu," kata Lorenzo.
Bagi Lorenzo, hubungan panasnya dengan Rossi hanya akan ada hingga musim ini berakhir.
"Situasi yang sama seperti ini juga akan terjadi dengan pebalap lainnya seperti Dani Pedrosa, Marc Marquez, dan lainnya bila kami berada dalam perburuan menjadi juara dunia."
"Karena itu saya sangat yakin bahwa setelah balapan musim ini selesai, hubungan kami akan lebih mencair seperti sebelumnya," kata Lorenzo. (ptr/ptr)
Lantaran sama-sama berasal dari Yamaha, tentunya banyak yang penasaran bagaimana rivalitas Rossi-Lorenzo di akhir musim ini memengaruhi hubungan mereka sehari-harinya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah melontarkan candaan, Rossi pun kemudian menjawab pertanyaan itu dengan lebih serius. Menurut Rossi, rivalitas dalam perburuan gelar juara dunia akan selalu memunculkan situasi yang sulit.
"Karena itu saya rasa situasi yang ada masih kondusif. Memang benar bahwa kami saat ini bersaing ketat dalam duel yang sulit dan panas namun semua itu masih normal," tutur Rossi.
Sama halnya dengan Rossi, Lorenzo pun mengakui bahwa hubungannya dengan Rossi saat ini memang memanas, namun semua itu hanya terkait rivalitas di lintasan pada sisa musim ini.
"Hubungan kami baik-baik saja. Kami adalah dua juara dunia yang tahun ini memiliki ambisi dan peluang yang sama."
"Tensi hubungan kami memang agak menegang seiring rivalitas yang ada namun itu semua normal dan tidak ada masalah yang lebih serius dari itu," kata Lorenzo.
Bagi Lorenzo, hubungan panasnya dengan Rossi hanya akan ada hingga musim ini berakhir.
"Situasi yang sama seperti ini juga akan terjadi dengan pebalap lainnya seperti Dani Pedrosa, Marc Marquez, dan lainnya bila kami berada dalam perburuan menjadi juara dunia."
"Karena itu saya sangat yakin bahwa setelah balapan musim ini selesai, hubungan kami akan lebih mencair seperti sebelumnya," kata Lorenzo. (ptr/ptr)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK