Penduduk Jakarta Diimbau Hindari Wilayah GBK Hari Minggu

Haryanto Tri Wibowo | CNN Indonesia
Jumat, 16 Okt 2015 18:31 WIB
Kapolda Metro Jaya, Inspektur Jenderal Tito Karnavian, mengimbau penduduk Jakarta untuk menghindari wilayah Gelora Bung Karno saat final Piala Presiden 2015.
Sekitar 100 ribu suporter diprediksi akan hadir di Gelora Bung Karno pada hari Minggu. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia -- Kapolda Metro Jaya, Inspektur Jenderal Tito Karnavian, mengimbau penduduk Jakarta untuk menghindari wilayah Gelora Bung Karno pada hari final Piala Presiden 2015 antara Persib Bandung melawan Sriwijaya FC, Minggu (18/10).

Tito mengatakan, dengan adanya sekitar 100 ribu suporter yang akan mendatangi Gelora Bung Karno (GBK), maka kemungkinan besar akan terjadi kemacetan luar biasa di sekitar daerah tersebut.

"Warga masyarakat sebaiknya dari pukul 12.00 hari Minggu sampai jam 23.00 atau 24.00, sebaiknya menghindari daerah GBK. Karena ini massa begitu banyak, bus cukup banyak, akan terjadi kemacetan di sana," ujar Tito usai melakukan rapat koordinasi di Balai Kota, Jakarta, Jumat (16/10).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Nantinya akan dilakukan rekayasa lalu lintas untuk mengantisipasi kemacetan di sekitar GBK. Selain itu, Tito juga memastikan akan dilakukan penjagaan ketat.

"Hindari GBK, akan ada rekayasa lalu lintas. Jadi kami harapkan warga bisa hindari GBK supaya tidak terkena macet. Kami akan lakukan pengamanan yang cukup ketat di GBK," tegas Tito.

Tito kemudian menjelaskan alasan pihaknya memberlakukan status Siaga Satu untuk Jakarta pada hari final Piala Presiden 2015.

"Ini kan status massa cukup besar, diperkirakan 60-70 ribu. Oleh karena itu kami tidak ingin pengamanannya underestimate 1000-2000. Di GBK dan sekitarnya sendiri hampir 10 ribu personel," ucap Tito.

"Ini prinsipnya untuk menyejukkan suasana antarapendukung. Pertandingan sendiri sebenarnya tidak ada masalah, ya. Tapi, suporter kan biasa, sepak bola seperti itu," sambung Tito. (har/har)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER