Ronaldo, Messi Saling Bersaing Untuk yang Terbaik

Reuters | CNN Indonesia
Minggu, 18 Okt 2015 03:10 WIB
Persaingan keras antara Ronaldo dan Messi menjadi pemicu bagi kedua pesepakbola ini terus berusaha mencapai prestasi terbaik di dalam lapangan.
Persaingan Ronaldo dan Messi membuat keduanya terus terpacu untuk tampil lebih baik lagi. (CNN Indonesia/Astari Kusumawardhani)
Madrid, CNN Indonesia -- Salah satu saat yang mungkin terbaik dalam menggambarkan perbedaan antara Cristiano Ronaldo dan pesaing abadinya Lionel Messi adalah reaksi Ronaldo ketika dia meraih hadiah ballon d’Or FIFA untuk ketiga kali pada Januari.

Dengan jutaan orang di seluruh dunia menonton upacara meriah di Zurich ini, Ronaldo, yang berhasil menjadi pencetak gol terbanyak Real Madrid pada Sabtu (17/10), melenggang ke panggung untuk menerima bola emas berkilau setelah sebelumnya mengacungkan genggaman di depan Messi sambil berkata: “Si!” (Ya!) ke arah penonton.

Ini adalah kesuksesan kedua berturut-turut bagi kapten kesebelasan nasional Portugal setelah dia berhasil mengakhiri kemenangan Messi antara 2009 dan 2012, dan merupakan persaingan paling akhir antara dua pemain yang sangat produktif dalam menciptakan gol ini.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Teriakan kemenangan agresif Ronaldo, yang kemudian dikecam di media sosial, mencerminkan cara dia bermain.

Selalu ingin menjadi pusat perhatian, permainan Ronaldo berpusat pada kepiawaian atletiknya yang luar biasa dengan lari cepat, tendangan keras dan gocekan penuh gaya serta kemahiran menghindari lawan.

Messi, kapten kesebelasan nasional Argentina, memiliki gaya bermain yang bertolak belakang. Dia tampak seperti anak sekolah pemalu yang lebih suka bermain sepakbola atau berkumpul bersama keluarga di rumah.

Ketika dia di lapangan dan dalam kondisi prima, Messi memiliki sikap gembira anak muda yang mudah menular, bergerak melewati lawan dengan kaki yang sangat cepat dan penguasaan bola sempurna sebelum melepas tembakan ke arah gawang.

Hanya sedikit pihak yang menolak bahwa Ronaldo dan Messi adalah dua pemain sepakbola terbaik dalam sejarah, tetapi perdebatan panas siapa diantara keduanya yang terbaik tidak akan pernah memuaskan pendukung kedua kubu, bahkan penggemar di luar kubu mereka sekalipun.

Yang jelas terlihat adalah keduanya saling memicu satu sama lain untuk membuat catatan rekor baru.

Data mentah statistik tampaknya mendukung Messi yang di usia 28 tahun, dan lebih muda dua setengah tahun dari Ronaldo yang berusia 30 tahun. Messi kemungkinan besar akan mengakhiri karir dengan catatan terbaik di hampir sebagian besar kategori penting.

Messi, yang memegang gelar pencetak gol terbanyak untuk Barcelona, berhasil membuat 418 gol dari 493 pertandingan di klub ini, sementara jumlah gol Ronaldo untuk Real adalah 324 dari 310 pertandingan.
Data statistik menunjukkan Messi masih unggul dari Ronaldo dari sejumlah kategori. (Reuters/Eric Gaillard)
Ronaldo juga mencetak 118 gol untuk Manchester United dan lima gol untuk Sporting Lisbon. Dengan demikian jumlah gol yang dicetak sepanjang karirnya adalah 447 dalam 633 pertandingan.

Untuk perolehan gelar, Messi berada di depan.

Dia berhasil meraih 25 gelar dengan Barca, termasuk empat kali juara Liga Champions, sementara Ronaldo 10 gelar dengan Manchester United dan hanya tujuh gelar bersama Real yang menjadi klubnya sejak 2009, dengan masing-masing satu gelar Liga Champions dengan kedua klub itu.

Dimanapun posisi anda dalam perdebatan ini, persaingan Ronaldo-Messi adalah yang paling menarik dalam sejarah olahraga ini, dan seringkali dibandingkan dengan persaingan antara Muhammad Ali dan Joe Frazier, Bjorn Borg dan John McEnroe atau Alain Prost dan Ayrton Senna.

Dalam pernyataan terbuka mengenai Messi yang jarang dikeluarkan, Ronaldo juga mempergunakan perbandingan balap mobil.

“Orang pasti akan membandingkan kami, seperti Formula Satu yang sering membandingkan Ferrafi dan Mercedes,” katanya kepada harian olahraga Spanyol Marca, tahun lalu.

“Ada satu tingkat persaingan dimana kami mencoba untuk berbuat yang terbaik bagi klub kami,” katanya, sambil menambahkan bahwa dia berharap mereka berdua bisa mentertawakan persaingan itu di masa depan.

“Sepakbola adalah permainan, satu kegiatan mengisi waktu dan hal yang kami sukai. Kami harus melihat persaingan itu sebagai semangat positif karena ini adalah hal yang bagus.” (yns)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER