Jakarta, CNN Indonesia -- Pelatih Barcelona, Luis Enrique, berharap otoritas sepak bola Spanyol akan menyelidiki tuntas pernyataan seorang hakim garis yang berkata bahwa ia diminta untuk memihak Real Madrid dalam laga
El Clasico pada November nanti.
Pada tengah pekan ini, publik sepak bola Spanyol dikejutkan pengakuan seorang hakim garis. Dia mengatakan bahwa dirinya dihubungi oleh seorang kolega yang memintanya untuk memberikan Madrid keuntungan. Lebih jauh lagi, hakim garis itu juga menuduh Komite Teknik Wasit menekannya untuk mengikuti instruksi tersebut jika ia masih ingin berkarier di dunia sepak bola.
Menurut Enrique, ia tidak terkejut dengan pengakuan tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya harap mereka menyelediki penuh untuk menghindari situasi berisiko dalam sepak bola kami," katanya seperti dikutip dari
Marca. "Saya percaya di negara ini semuanya bisa terjadi."
Meski demikian Enrique menegaskan bahwa ia tidak akan mengambil spekulasi tentang hal tersebut.
"Ini sangat tidak menyenangkan dan kami berharap akan ada investigasi. Ini semua asumsi, namun sangat baik jika ada penyelidikan penuh. Saya tidak akan berspekulasi tentang wasit, karena ini masalah serius."
"Mereka juga memiliki banyak masalah di tangan mereka."
Meski gaung
El Clasico telah terdengar pada saat ini, terutama setelah Liga Spanyol telah memberikan kepastian waktu pertandingan tersebut, Enrique mengaku belum memikirkan tentang laga akbar tersebut.
Baginya, yang terpenting saat ini adalah Barcelona kembali ke jalur perburuan gelar juara setelah mengalami beberapa hambatan.
"Saya tidak memikirkan pertandingan yang baru akan kami lakoni satu bulan lagi. Hanya Tuhan yang tahu yang akan terjadi sebulan lagi. Tujuan kami adalah menjadi pemimpin klasemen."
Enrique sendiri berharap penyerang andalannya, Lionel Messi, segera pulih dari cedera yang ia alami.
"Ia benar-benar ingin kembali ke lapangan. Tidak akan lama lagi. Ia sudah menepi selama sebulan."
(vws)