Guardiola Tak Ingin Bicarakan Masa Depan di Munich

Putra Permata Tegar Idaman | CNN Indonesia
Senin, 26 Okt 2015 22:30 WIB
Pep Guardiola belum mau berbicara banyak mengenai masa depannya di Bayern Munich. Kontrak Guardiola habis pada musim panas mendatang.
Pep Guardiola masih belum mau membicarakan masa depannya di Bayern Munich. (REUTERS/Michaela Rehle )
Jakarta, CNN Indonesia -- Pep Guardiola memilih untuk tidak membicarakan masa depannya di Bayern Munich. Saat ini Guardiola memilih untuk menikmati hari-harinya sebagai pelatih 'FC Hollywood'.

Kontrak Guardiola bersama Munich bakal berakhir di akhir musim 2015/2016. Sejumlah spekulasi beredar termasuk keinginan Guardiola untuk merasakan tantangan baru di Liga Primer Inggris

"Saat ini masih bulan Oktober. Kita semua masih memiliki tujuh bulan ke depan untuk berdiskusi."

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sekarang saya menikmati pekerjaan saya di sini. Saya berusaha membantu klub dan para pemain untuk menampilkan performa terbaik. Itulah tugas saya," ujar Guardiola.

Dari kubu para pemain Munich, Philip Lahm menyatakan bahwa dirinya dan seluruh pemain Munich sangat mendukung keberadaan Guardiola di Munich. Namun hal itu tidaklah berarti banyak bagi Guardiola.

"Bahkan bila Lahm menyatakan hal yang bertolak belakang pun, saya tetap akan pada pendirian saya," ujar mantan pelatih Barcelona ini.

Memburu Treble

Salah satu tugas Guardiola yang masih belum berhasil dipenuhinya di Munich adalah menghadirkan trofi Liga Champions. Tugas Guardiola makin berat karena saat dirinya datang, Munich baru saja meraih treble winners.

Untuk klub sekelas Munich dan level persaingan Bundesliga, juara domestik bukanlah indikator kesuksesan yang sesungguhnya bagi Guardiola. Pria asal Spanyol itu harus bisa mengantar Munich juara Liga Champions, atau bahkan kembali meraih treble.

"Bia kami gagal meraih treble tahun ini, maka saya akan meminta maaf atas kegagalan itu. Namun satu hal yang pasti, Munich akan kembali mencobanya musim berikutnya," ucap Guardiola.

Tantangan berat bagi Munich untuk menjaga peluang meraih treble sudah ada di ajang Piala Liga pertengahan pekan ini. Mereka sudah harus bertemu Wolfsburg di babak kedua.

Menurut Guardiola, treble winners memang jadi target besarnya, namun bila gagal mewujudkannya, hal itu tidaklah menjadi tragedi.

"Tentu laga nanti merupakan sebuah laga penting karena di sana kami menjalani duel hidup-mati."

"Namun andai kami kalah, saya mungkin hanya akan bersedih pada hari Rabu, kemudian kesedihan itu masih tersisa sedikit pada hari Kamis. Pada Jumat, saya sudah melupakannya," ucap Guardiola mantap. (ptr/ptr)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER