Pep Guardiola Besuk Master Sepak Bola Barcelona

Dika Dania Kardi | CNN Indonesia
Senin, 02 Nov 2015 19:14 WIB
Pep Guardiola memanfaatkan kesempatan libur akhir pekan untuk terbang ke daerah asalnya, Barcelona dan menjenguk mantan pelatihnya, Johan Cruyff.
Tanpa Johan Cruyff, Pep Guardiola mungkin tak akan menjadi salah satu gelandang berpengaruh di dunia saat masih memperkuat Barcelona. (REUTERS/Valentyn Ogirenko)
Jakarta, CNN Indonesia -- Pelatih Bayern Munich Pep Guardiola memanfaatkan kesempatan libur akhir pekan untuk terbang ke daerah asalnya, Barcelona. Di Barcelona, Guardiola meluangkan waktunya untuk membesuk pendahulunya, Johan Cruyff.

Cruyff yang merupakan legenda Barcelona itu telah didiagnosa menderita kanker paru-paru. Pria Belanda berusia 68 tahun itu merupakan sosok yang merevolusi akademi sepak bola Barcelona, La Masia. Tak heran Cruyff pun disebut sebagai peletak dasar permainan sepak bola modern Barcelona.

Baca: Fokus Mengenang Momen Cruyff

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Seperti dilansir Marca, Cruyff dan Guardiola bertemu di sebuah resor di pegunungan Catalan untuk makan siang bersama pada Sabtu (31/10).

Guardiola terbang ke Barcelona setelah memimpin timnya bermain dalam lanjutan Bundesliga Jerman melawan Eintracht Frankfurt sehari sebelumnya. Dalam laga tersebut Munich dan Frankfurt imbang tanpa gol.

Guardiola--yang merupakan pelatih tersukses Barcelona--sering merujuk kepada Cruyff sebagai salah satu pengaruh utamanya dan inspirasi dalam menjalani karier saat masih aktif bermain dan kini jadi pelatih.

"Cruyff membangun katedral. Kami hanya merawatnya," kata Guardiola mengenai mantan pengatur permainan Ajax dan Barcelona itu.

Seperti dilansir Bleacher Report, pertemuan itu adalah pertemuan pertama antara Guardiola dan Cruyff setelah sang mentor didiagnosa kanker paru-paru.

Guardiola merupakan bagian dari apa yang disebut 'The Dream Team' asuhan Cruyff, yang meraja di Spanyol dan Eropa pada awal dekade 1990an.

Kanker paru-paru bukanlah satu-satunya penyakit berat yang pernah diderita Cruyff. Pria yang juga menjadi legenda bagi tim Ajax Amsterdam itu pernah menjalani operasi besar pada jantung saat melatih Barcelona pada 1991 silam.

Guardiola bukanlah satu-satunya pelatih yang kini dikenal sebagai pelatih ternama. Sebelumnya, ada Frank Rijkaard dan Ruud Gullit yang merupakan murid Cruyff di Ajax. Kemudian dari Barcelona, nama-nama seperti Eusobio, Ronald Koeman, hingga Michael Laudrup bisa menjadi contoh. (kid)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER