Jakarta, CNN Indonesia -- Marc Marquez jadi salah satu pebalap yang diburu media usai MotoGP musim ini berakhir meski ia bukan juara dunia musim ini. Marquez pun menegaskan bahwa ia bukanlah bodyguard Jorge Lorenzo.
Valentino Rossi yang gagal memenangi MotoGP musim ini kecewa dengan performa duo Honda, terutama Marquez. Menurut Rossi, Marquez tak pernah serius untuk menyusul Lorenzo dan hanya ingin menjaga jarak aman.
Mendapat tuduhan seperti itu, Marquez pun tak terima. Menurut pebalap berjuluk Baby Alien ini, dirinya sudah melakukan yang terbaik di seri terakhir di Valencia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Hari ini, bila saya hanya mencoba untuk jadi bodyguard Lorenzo, maka saya akan 5-6 detik di belakang dirinya dan tak akan ambil resiko membuntutinya."
"Target saya tak pernah berubah, selalu coba memburu kemenangan," kata Marquez seperti dikutip dari Crash.
Menurut Marquez ketidakberhasilan duo Honda menyusul Lorenzo adalah lantaran mereka mengalami kendala dengan ban.
"Saya dan Dani Pedrosa sudah berusaha maksimal 100 persen. Kami tahu bahwa bila cuaca panas ada di Valencia, maka kami akan memiliki masalah dengan ban depan."
"Kami berharap bahwa temperatur hari ini (saat perlombaan) agak turun namun ternyata justru lima derajat lebih tinggi dibanding kemarin," ujar Marquez memberikan alasan.
Marquez pun menegaskan bahwa ia terus memburu Lorenzo sepanjang perlombaan meski dirinya mendapatkan masalah. Marquez kemudian menyebut momen Pedrosa berupaya menyalip dirinya adalah kunci kegagalan duo Honda menyalip Marquez.
"Di enam lap terakhir saya melihat ada peluang untuk memenangkan pertandingan. Namun ketika Pedrosa berusaha menyalip saya, kami berdua kehilangan 1/2 detik dan hal itulah yang membuat Lorenzo bisa melaju dan tak mungkin lagi terkejar," ucap Marquez memberikan alasan.
Sama halnya dengan Marquez, Pedrosa pun mengaku bahwa dirinya sudah tampil habis-habisan di Valencia.
"Saya sudah bekerja keras sepanjang akhir pekan ini untuk mendapatkan setelan terbaik."
"Namun pada saat perlombaan, saya tak bisa benar-benar nyaman dalam berlomba. Memang di saat akhir saya sedikit bisa tampil lebih bagus dan membalap dengan sempurna," ujar Pedrosa.
(ptr/ptr)