Dua Bomber MU Kena Kritik Keane dan Scholes

Martinus Adinata | CNN Indonesia
Kamis, 26 Nov 2015 19:46 WIB
Dua eks penggawa Manchester United menimpakan tanggung jawab hasil imbang melawan PSV Eindhoven kepada bomber-bomber Manchester United.
Louis van Gaal kembali menerima kritikan dari eks pemain Manchester United. (REUTERS/Phil Noble)
Jakarta, CNN Indonesia -- Banjir kritikan dari para mantan penggawa Manchester United tampaknya masih belum mereda, setelah dua mantan pemain Setan Merah, Paul Scholes dan Roy Keane, kembali membuat panas telinga manajer klub Liga Primer Inggris itu, Louis van Gaal.

Scholes yang berulang kali mengkritik gaya permainan The Red Devils di bawah Van Gaal, kini melemparkan kritikannya kepada penyerang muda populer ManUtd, Anthony Martial.

Kritikan Scholes dilontarkan setelah mantan klubnya itu hanya mampu bermain imbang tanpa gol melawan PSV Eindhoven dalam lanjutan babak penyisihan grup Liga Champions, Rabu (25/11) malam waktu setempat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam pertandingan itu, Martial yang dibeli dengan banderol 36 juta poundsterling memiliki dua kesempatan bagus di babak pertama, yang keduanya dikandaskan penjaga gawang PSV, Jeroen Zoet.

"Dia (Martial) tampak tak peduli jika ia gagal menyelesaikan sebuah kesempatan. Dia juga tak peduli ketika ia mencetak gol. (Seharusnya) Sebagai seorang penyerang tengah, hidupmu seharusnya hanyalah tentang mencetak gol, hal yang harusnya ia inginkan adalah mencetak gol," ujar Scholes kepada BT Sport.

Scholes bahkan menyarankan ManUtd segera mencari penyerang baru di bursa transfer musim dingin nanti, lantaran skuat Setan Merah saat ini kekurangan penyerang yang haus gol.

Pengaruh Buruk Rooney

Senada dengan Scholes, mantan kapten ManUtd, Roy Keane, juga meninggalkan kritikan pedas terhadap penyerang ManUnited, yaitu Wayne Rooney.

"Secara mental dia (Rooney) kurang tajam, secara fisik dia juga tak terlihat dalam kondisi bagus. Dia harus berkaca pada dirinya sendiri," ujar Keane kepada ITV.

"Wayne saat ini kurang tenang dan kurang memiliki kualitas. Catatannya di ManUtd sangatlah fantastis. Rekor golnya sangatlah brilian, tapi kini dia adalah seorang kapten dan seharusnya ia memiliki tanggungjawab dan melakukan lebih banyak hal lagi di atas lapangan."

Hasil imbang yang diraih ManUtd itu membuat posisi mereka belum aman. Setan Merah yang berada di posisi kedua klasemen grup B hanya unggul satu poin dari PSV yang menempel ketat di peringkat ketiga.

Hal tersebut membuat peluang Rooney dkk melaju ke babak 16 besar terancam, lantaran PSV akan melakoni laga yang relatif lebih mudah pada pertandingan terakhir babak penyisihan grup.

Pada pertandingan terakhir, ManUtd akan berhadapan dengan pimpinan grup, Wolfsburg, sedangkan PSV akan menghadapi CSKA Moskow, yang saat ini berada di dasar klasemen grup B. (vws)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER