Kisah Luca Toni dengan 15 Klub Berakhir di Verona

Dika Dania Kardi | CNN Indonesia
Senin, 07 Des 2015 12:35 WIB
Sepanjang kariernya, Luca Toni dua kali menjadi topskor Serie A yakni pada musim 2005/06 dan musim 2014/15. Ia pun pernah meraih sepatu emas Eropa pada 2005/06.
Luca Toni telah mengumumkan akan gantung sepatu akhir musim ini. (Reuters/Giorgio Perrotino)
Jakarta, CNN Indonesia -- Luca Toni akhirnya memutuskan gantung sepatu setelah berkarier profesional sejak 1994 silam bersama Modena.

Penyerang yang kini membela tim Hellas Verona itu memutuskan akan gantung sepatu di akhir musim ini. Ia kini tercatat sebagai pemain paling tua yang pernah menjadi pencetak gol terbanyak dalam satu musim.

Toni yang kini berusia 38 tahun itu merupakan top skor bersama Liga Italia Serie A pada musim lalu dengan catatan 22 gol. Ia mencatat jumlah gol yang sama dengan penyerang Internazionale Mauro Icardi yakni 22 gol musim lalu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dan, setelah berkarier lebih dari 20 tahun bersama dengan 15 klub secara profesional, Toni akhirnya memutuskan pensiun.

"Saya kira ini sudah waktunya untuk berhenti," ujar Toni seperti dikutip dari Sky Sports Italia usai laga melawan Empoli akhir pekan lalu.

"Saya berharap dapat merayakan ini dengan menjaga Verona tetap berada di Serie A."

Usai laga itu, Toni mengaku kecewa karena timnya kalah 0-1 dari Empoli. Hasil itu membuat Verona terpuruk di juru kunci dengan torehan enam poin dari 15 pekan kompetisi Serie A telah berjalan.

Selama 15 pekan itu Verona tak pernah menang, imbang enam kali, dan sembilan kali kalah.

Di musim kompetisi ini Toni tercatat sebagai pemain tertua ketiga di bawah Morgan De Sanctis dan Francesco Totti. Tiga pemain itu, di tambah Antonio Di Natale di posisi keempat dan Albano Bizzari sama-sama berusia 38 tahun.

Toni memulai karier profesionalnya pada 1994 silam bersama Modena. Ia lalu berpetualang di tiga klub lagi hingga direkrut Vicenza untuk musim 2000/2001. Itulah untuk pertama kalinya Toni bermain di Serie A.

Semusim bersama Vicenza, bakat gol Toni menarik minat Brescia yang lalu memasangkannya bersama Roberto Baggio dan Pep Guardiola.

Toni pertama kali merasakan membela tim nasional Italia pada 18 Agustus 2004. Saat dipanggil arsitek timnas Italia kala itu Marcelo Lippi, Toni sedang membela Palermo.

Sejak saat itu, Toni memiliki caps 49 kali dan 16 gol bersama timnas Italia. Ia ikut mengantar Italia menjadi juara Piala Dunia 2006 yang digelar di Jerman.

Salah satu prestasi individu terbaiknya adalah menjadi topskor Eropa pada 2006 silam kala membela Fiorentina.

Daftar Klub yang Dibela Luca Toni

1994–1996 Modena   32 main (7 gol)
1996–1997 Empoli      3 (1)
1997–1998 Fiorenzuola    26 (2)
1998–1999 Lodigiani  31 (15)
1999–2000 Treviso    35 (15)
2000–2001 Vicenza   31 (9)
2001–2003 Brescia    44 (15)
2003–2005 Palermo    80 (50)
2005–2007 Fiorentina 67 (47)
2007–2010 B. Munich  60 (38)
2010         Roma (pinjam)    15 (5)
2010–2011 Genoa        16 (3)
2011–2012 Juventus    14 (2)
2012         Al Nasr        7 (3)
2012–2013 Fiorentina    27 (8)
2013- ....   Verona       77 (43) (kid)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER