Van Gaal Bingung Lini Pertahanan MU Berantakan
Vetriciawizach | CNN Indonesia
Rabu, 09 Des 2015 06:35 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Manajer Manchester United, Louis van Gaal, menyoroti ketidakmampuan lini pertahanannya dalam mempertahankan kedudukan dalam kekalahan melawan Wolfsburg. Padahal, sepanjang musim, MU dipuji karena kemampuan mereka dalam bertahan.
"Ini pertandingan yang gila. Di beberapa pertandingan, Anda tidak bisa mencetak gol, namun sekarang kami mencetak dua gol, dan bahkan tiga gol dengan satu dianulir," kata van Gaal pada sesi konferensi pers.
"Tapi Anda kebobolan dua kali setelah mencetak gol, dan ini sulit untuk dimengerti karena kami biasanya bertahan dengan baik."
The Red Devils tersingkir dari Liga Champions setelah mengalami kekalahan dramatis dari Wolfsburg. Sempat unggul lebih dahulu lewat gol Anthony Martial di menit ke-10, lini pertahanan Setan Merah dua kali lengah sehingga Wolfsburg bisa menyamakan kedudukan lewat Naldo dan kemudian berbalik unggul lewat gol Vierinha.
Pada menit ke-82, MU bisa menyamakan kedudukan setelah sundulan Marouane Fellaini membuat Joshua Guilavogui melakukan gol bunuh diri. Namun satu menit kemudian Wolfsburg mampu memberikan respons dengan mencetak gol kemenangan lewat tandukan Naldo.
Di tempat berbeda, PSV Eindhoven mencetak gol kemenangan atas CSKA Moskow sehingga MU membutuhkan dua gol tambahan untuk bisa lolos. Waktu beberapa menit tersisa tak bisa dimanfaatkan Martial dkk untuk menambah torehan gol.
Raihan tiga angka membuat Wolfsburg keluar sebagai juara grup dengan raihan 12 poin, disusul PSV dengan 10 poin. MU yang semula berada di peringkat kedua kini tergeser dan terjerembab ke Liga Eropa dengan delapan poin dari sembilan pertandingan.
Seusai pertandingan, van Gaal mengatakan bahwa hasil ini sangat membuat dirinya kecewa.
"Kami berjuang untuk menang, dan kami tak mungkin melakukan lebih dari yang telah kami lakukan," kata van Gaal kepada BT Sport seperti dikutip dari Reuters.
"Saya sangat kecewa. Ini kompetisi di mana kami ingin menunjukkan kualitas kami, dan sekarang kami tak bisa melakukannya lagi." (vws)
"Ini pertandingan yang gila. Di beberapa pertandingan, Anda tidak bisa mencetak gol, namun sekarang kami mencetak dua gol, dan bahkan tiga gol dengan satu dianulir," kata van Gaal pada sesi konferensi pers.
"Tapi Anda kebobolan dua kali setelah mencetak gol, dan ini sulit untuk dimengerti karena kami biasanya bertahan dengan baik."
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada menit ke-82, MU bisa menyamakan kedudukan setelah sundulan Marouane Fellaini membuat Joshua Guilavogui melakukan gol bunuh diri. Namun satu menit kemudian Wolfsburg mampu memberikan respons dengan mencetak gol kemenangan lewat tandukan Naldo.
Raihan tiga angka membuat Wolfsburg keluar sebagai juara grup dengan raihan 12 poin, disusul PSV dengan 10 poin. MU yang semula berada di peringkat kedua kini tergeser dan terjerembab ke Liga Eropa dengan delapan poin dari sembilan pertandingan.
Seusai pertandingan, van Gaal mengatakan bahwa hasil ini sangat membuat dirinya kecewa.
"Kami berjuang untuk menang, dan kami tak mungkin melakukan lebih dari yang telah kami lakukan," kata van Gaal kepada BT Sport seperti dikutip dari Reuters.
"Saya sangat kecewa. Ini kompetisi di mana kami ingin menunjukkan kualitas kami, dan sekarang kami tak bisa melakukannya lagi." (vws)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK