Jakarta, CNN Indonesia -- Roy Keane menilai skuat Manchester United saat ini kekurangan pemain berkualitas serta tidak memiliki karakter. Selain itu mantan kapten tim Setan Merah itu pun menilai tim tersebut kehilangan sosok pemimpin di atas lapangan.
Demikian ungkap pria asal Irlandia tersebut menyusul tersingkirnya ManUtd dari fase grup Liga Champion setelah dikalahkan Wolfsburg 2-3.
"ManUtd memiliki banyak pemain bagus, tapi saya pikir mereka tak cukup bagus untuk ManUtd. Mereka kekurangan kualitas," ujar Keane kepada
ITV. "Mereka kekurangan karakter dan kepemimpinan, terlebih jika melihat gol-gol yang bersarang di gawang mereka."
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Keane enggan menuding langsung arsitek ManUtd saat ini, Louis van Gaal sebagai biang buruknya performa tim tersebut.
Keane--yang kini menjadi asisten manajer timnas Republik Irlandia--menilai para anggota skuat ManUtd saat ini tak banyak membantu manajer asal Belanda itu. Para pemain ManUtd, kata Keane, tak bermain sesuai dengan harapan.
"Manajer mendapatkan banyak kritikan, tetapi para pemain juga seharusnya juga mendapat kritikan," ujar Keane melanjutkan.
"Mereka (bermain) seperti robot, Anda bisa berbicara tentang taktik dan sistem permainan. Tapi Anda membutuhkan semangat, keinginan, dan menunjukkan karakter. Secara teknis mereka semua pemain bagus, tapi tak memiliki semangat."
Kekalahan dari Wolfsburg itu sendiri membuat ManUtd hanya berada di peringkat ketiga grup B. ManUtd berada di bawah PSV Eindhoven di peringkat dua, dan Wolfsburg di peringkat pertama.
Hal tersebut membuat ManUtd akan berlaga di kompetisi kasta kedua Eropa, Liga Europa.
(kid)