Jakarta, CNN Indonesia -- Pesona Jamie Vardy dan Riyad Mahrez di paruh pertama kompetisi Liga Inggris jelas banyak membuat klub-klub besar Eropa menaruh perhatian. Namun pelatih Leicester City, Claudio Ranieri telah menegaskan Jamie Vardy tak ada peluang bagi tim lain mendapatkan Vardy dan Mahrez di Januari.
Vardy telah mencetak 15 gol sepanjang musim ini. Duetnya bersama Riyad Mahrez kemudian sukses menjadikan Leicester menjadi tim paling produktif di Liga Inggris saat ini.
Leicester telah menceploskan 34 gol, 26 diantaranya dihasilkan dari Vardy dan Mahrez.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Catatan itu membuat Leicester unggul dari Manchester City (32 gol), Everton (29), Arsenal (29), dan Tottenham Hotspur), serta sederet tim besar lainnya yang memiliki barisan penyerang yang sebelumnya lebih dikenal dibandingkan Vardy dan Mahrez.
Dengan bursa transfer musim dingin semakin dekat, Vardy dan Mahrez tentunya bakal jadi salah satu sosok yang diburu oleh klub-klub besar.
Selain fakta bahwa produktivitas gol Vardy tengah tinggi, status Vardy dan Mahrez juga memungkinkan bagi klub besar untuk memainkan kedua pemain tersebut di kompetisi Eropa seperti Liga Champions dan Liga Eropa.
Namun Ranieri langsung menutup pintu rapat-rapat terhadap kemungkinan transfer pada Vardy dan Mahrez.
"Tidak ada seorang pun yang bisa membeli Vardy dan Mahrez pada Januari nanti."
"Mereka tidak akan memiliki uang yang cukup dan mereka tidak akan mendapatkan harga kedua pemain tersebut," ujar Ranieri seperti dikutip dari BBC Sport.
Vardy dan Mahrez menampilkan performa yang luar biasa di laga lawan Chelsea. Pada gol pertama, Mahrez memberikan umpan matang dan Vardy dengan jeli membaca arah jatuhnya bola.
Sedangkan pada gol kedua, Mahrez sukses menampilkan aksi individu dan akurasi tendangan yang sempurna saat mengirimkan bola ke pojok gawang Thibaut Courtois.
(ptr)