Jakarta, CNN Indonesia -- Pelatih Valencia Gary Neville menegaskan ambisinya untuk membawa Valencia menjadi juara Piala Raja ataupun Liga Eropa musim ini.
Neville baru datang ke Valencia dua pekan lalu dan langsung disuguhkan fakta pahit berupa tersingkirnya Valencia dari ajang Liga Champions.
Namun Neville tak lantas berkecil hati. Karena berstatus sebagai peringkat ketiga, Valencia masih berhak untuk terjun di Liga Eropa.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, di ajang Piala Raja, Valencia juga masih bertahan di babak kedua. Pada Selasa (15/12), Valencia akan menghadapi Barakaldo di leg kedua dengan membawa keunggulan 2-1 dari leg pertama.
Sementara itu sehari sebelumnya, Valencia dipastikan bertemu Rapid Wina dari Austria di babak 32 besar.
"Valencia harus memenangkan trofi juara. Para pemain harus merasakan momen mendapatkan kalungan medali di leher mereka."
"Hal itu akan sangat berpengaruh pada kepercayaan diri dan keyakinan para pemain di waktu-waktu berikutnya," ujar Neville seperti dikutip dari situs resmi klub.
Valencia pernah berada dalam era kejayaan di dekade 2000-an. Ketika itu mereka dua kali juara La Liga, sekali juara Piala Raja, sekali juara Piala UEFA (Liga Eropa), dan dua kali jadi runner up Liga Champions.
Valencia saat itu benar-benar sukses dipandang sebagai klub elit Eropa dan mampu menandingi dominasi Real Madrid dan Barcelona di tanah Spanyol.
Di klasemen La Liga, Valencia saat ini ada di posisi kedelapan dengan selisih 14 poin dari pemimpin klasemen, Barcelona. Selisih yang sedemikian besar di Liga Spanyol membuat Piala Raja dan Liga Eropa menjadi dua turnamen yang 'lebih mudah' dimenangkan bagi Valencia.
Semasa jadi pemain, Neville sendiri merupakan sosok yang sukses memenangi banyak gelar. Bersama Manchester United, Neville mampu jadi juara Liga Inggris, Piala Liga, Piala FA, Liga Champions, hingga Piala Dunia Antar Klub.
(ptr)