Jakarta, CNN Indonesia -- Rafa Benitez mengaku puas atas performa Real Madrid yang sukses mengakhiri laga lawan Rayo Vallecano di Santiago Bernabeu dengan kemenangan telak 10-2.
Madrid sempat dikejutkan saat tertinggal 1-2 dari sang tamu ketika pertandingan berjalan 12 menit. Namun setelah itu mereka mampu memanfaatkan keunggulan pemain lantaran Vallecano sudah harus bermain dengan sembilan orang sejak menit ke-30.
"Ada tiga fase di pertandingan ini. Pertama saat kami mampu mencetak gol cepat, dan kedua saat kami kehilangan konsentrasi dan kebobolan dua gol."
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Terakhir adalah saat kami mampu kembali mengontrol pertandingan dan memanfaatkan keunggulan jumlah pemain dengan sangat baik," ucap Benitez seperti dikutip dari Four Four Two.
Benitez sendiri sama sekali tak terlihat menginstruksikan Madrid untuk menurunkan tekanan saat sudah unggul jauh. 'Los Blancos' terus menyerang hingga gol demi gol terus terjadi di menit-menit berikutnya.
"Dalam beberapa momen di pertandingan ini, Madrid tetap kehilangan konsentrasi. Namun secara keseluruhan kami mampu melakukan apa yang harus kami lakukan, yaitu mengontrol pertandingan dan mencetak gol."
"Kami terus berusaha bermain baik dan mencetak gol (setelah unggul) dan kami mampu melakukannya dengan baik," tutur Benitez.
Menang dengan mencetak banyak gol, Benitez tak lupa menyoroti kelemahan timnya di laga itu. Dua gol Vallecano tercipta melalui sundulan kepala dan mengindikasikan koordinasi lini belakang yang kurang baik.
Andai saja Vallecano tidak terkena masalah kartu merah, bukan tak mungkin Madrid bakal bersusah payah membalikkan keadaan saat tertinggal 1-2.
"Sebagai pelatih, saya pastinya ingin tim saya mencetak gol ke gawang lawan dan tak membiarkan lawan mencetak gol dengan mudah ke gawang kami," ujar Benitez.
(ptr/ptr)