Jakarta, CNN Indonesia -- Berakhirnya masa kepelatihan Rafael Benitez di Santiago Bernabeu pada Senin (4/1) menjadikan mantan
allenatore Napoli itu pelatih dengan masa tersingkat di Real Madrid dalam satu dekade terakhir.
Seperti dinyatakan
Infostrada, sejak menandantangani kontrak pada Juni lalu, Benitez telah menjalani 188 hari sebagai pelatih kepala. Terakhir kalinya Real Madrid memiliki pelatih dengan masa singkat adalah pada 2004 silam, ketika Mariano Garcia Remon melatih selama 103 hari.
Total 25 pertandingan kompetitif ditangani Benitez dalam masa itu, memenangi 17 kali, lima kali imbang, dan menelan tiga kekalahan.
Jumlah itu menjadikan Benitez pelatih dengan total pertandingan paling sedikit keempat sepanjang sejarah klub.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seperti dicatatkan Mister Chip, pelatih dengan jumlah laga paling sedikit adalah Jose Antonio Camacho yang hanya memegang Madrid dalam enam laga. Selanjutnya adalah Garcia Remon yang memimpin 20 pertandingan, dan kemudian Arsenio Iglesias yang melakoni 21 pertandingan.
Benitez, mantan manajer Valencia, Liverpool, Inter Milan, dan Napoli, mengalami masa-masa sulit dalam tujuh bulan pertamanya menangani Los Blancos. Ia kerap menerima kritikan karena dianggap tidak bisa membuat Real Madrid bermain cantik.
Posisi Benitez mulai terancam ketika Madrid ditundukkan Barcelona 0-4 dalam lag El Clasico pertama. Ia juga sering dikabarkan membuat James Rodriguez dan Isco berang karena tidak bisa memberikan jaminan di tim inti.
Bintang nomor satu Madrid, Cristiano Ronaldo, juga beberapa kali dikabarkan gerah dengan taktik Benitez dan saat ini menjalani musim terburuknya di Liga Spanyol.
Posisinya sebagai pelatih Madrid kemudian digantikan oleh Zinedine Zidane.
(vws)