Jakarta, CNN Indonesia -- Ketua Umum The Jakmania Richard Ahmad Supriyanto belum mau menggaransi apakah anggotanya berminat untuk ambil bagian menyaksikan final Piala Jenderal Sudirman (PJS) di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Minggu (24/1).
Partai puncak PJS bakal mempertemukan Semen Padang dan Mitra Kukar diprediksi sepi penonton. Sebab, kedua klub tersebut tidak memiliki basis suporter yang melimpah layaknya Jakmania (Persija), Aremania (Arema Cronus), ataupun Bobotoh (Persib Bandung).
"Saya tidak garansi slot kosong yang disediakan bakal dihadiri The Jakmania. Apalagi belum ada koordinasi resmi dari pihak penyelenggara kepada Pengurus Pusat Jakmania," kata Richard kepada CNNIndonesia.com.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Waktunya (informasi) sangat mepet. Tapi, kami akan menyebarkan undangan tersebut kepada tiap korwil (kordinator wilayah) jika memang tersedia (tiket gratis)."
Sejauh ini Pengurus Pusat The Jakmania hanya melakukan koordinasi dengan kedua kelompok suporter finalis baik dari Mitra Mania (pendukung Mitra Kukar) maupun Spartacks yang berencana bertandang ke Ibu Kota.
"Pada prinsipnya kami (The Jakmania) akan menjadi tuan rumah yang baik. Minimal kedua suporter finalis bakal kami sambut datang ke Jakarta," ujar Richard.
Sebelumnya, Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo mengutarakan bakal memberikan slot bagi Jakmania untuk ikut memeriahkan final PJS di GBK. Ia juga berencana mengerahkan 10 ribu prajurit TNI untuk memenuhi tribune stadion.
"Prajurit ada yang datang sebagai penonton dan disertai keluarga. Kami juga akan undang The Jakmania," ujarnya.
(jun)