Jakarta, CNN Indonesia -- Manajer Stoke City Mark Hughes menegaskan bahwa penampilan Stoke City lebih bagus dibandingkan Liverpool di laga leg kedua Piala Liga yang berlangsung di Anfield meskipun pada akhirnya harus kalah lewat adu penalti.
Hughes dan Stoke datang ke Anfield dengan kondisi kalah 0-1 di leg pertama. Namun 'The Potters'sukses mencetak gol melalui Marko Arnautovic untuk unggul 1-0.
Gol tersebut membuat Liverpool tertekan meski pada akhirnya 'The Reds' selamat dari kejutan Stoke lewat kemenangan adu penalti.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami terlihat lebih baik di lapangan. Kami tertinggal dalam skor agregat dan saya sangat bangga dengan apa yang ditampilkan para pemain di lapangan."
"Kami menciptakan peluang untuk lolos ke final dan saya rasa Liverpool gembira ketika pertandingan berjalan menuju adu penalti karena duel tersebut sifatnya seperti lotere," kata Hughes seperti dikutip dari BBC Sport.
Kemenangan Stoke atas Liverpool di waktu normal membuat mereka menghapus catatan buruk yang sudah terjadi sejak tahun 1959.
"Kami mendapatkan kemenangan setelah sekian lama kami tak menang di tempat ini. Namun tujuan kami adalah pergi ke Wembley dan sayangnya hal tersebut tak terlaksana," tutur Hughes.
Setelah tersingkir di Piala Liga, Hughes menegaskan bahwa Stoke akan mengalihkan fokus pada Liga Inggris dan Piala FA.
"Kami akan mengalihkan fokus pada akhir pekan nanti saat kami bermain di Piala FA (menghadapi Crystal Palace). Ajang Poa;a FA merupakan ajang penting dan kami ingin tampil bagus di sana," ujar Hughes.
Sementara itu di Liga Inggris, Stoke saat ini menempati peringkat kesembilan dengan nilai 33 poin, hanya berjarak tiga angka dari zona Liga Eropa.
(ptr)