Messi Sudahi Rekor Tak Kebobolan Oblak

Jakarta, CNN Indonesia -- Kemenangan 2-1 Barcelona atas Atletico Madrid, tak hanya menampilkan pesta gol trio MSN (Lionel Messi, Luis Suarez, dan Neymar) di Stadion Cam Nou, Minggu (31/1) dini hari WIB. Satu gol Messi sekaligus mengakhiri rekor "keperawanan" gawang Jan Oblak pada laga itu.

Rekor tersbut berakhir setelah kiper asal Slovenia itu mempertahankan rekor tak kebobolan selama 483 menit. Oblak terakhir kali kebobolan lewat gol bunuh diri Diego Godin, pada 20 Desember 2015.

Itu artinya sudah 40 hari atau lima laga beruntun di La Liga Spanyol, hingga Messi memaksanya untuk memungut bola di gawangnya sendiri pada menit ke-30.

Oblak semakin tak kuasa. Suarez menambah penderitaannya, menceploskan bola pada menit ke-38. Dua gol kebobolan itu pun seolah mengulangi momen ketika pada 11 januari 2015 silam, Barcelona menyudahi rekor dua gol tak kebobolan Atletico pada babak pertama.

Pilihan Redaksi Enrique: Saya Akan Dibunuh Jika Tak Mainkan Neymar Neymar Hina Jurnalis Lewat Video Snapchat

Dua gol kebobolan dari Barcelona, ditambah tiga gol dari pemain Celta Vigo, Miguel Angel Moya, di Piala Raja, total sudah lima gol Atletico kebobolan dalam dua laga, tiga hari terakhir.

Sejak kebobolan terakhir dari winger Deportivo La Coruna, Lucas Perez pada 30 Oktober, Atletico sempat memegang rekor tak kebobolan pada November, Desember, hingga Januari. Meski saat ini sudah kebobolan sepuluh gol, Atletico masih memegang rekor sebagai tim paling sedikit kebobolan. Barcelona ada di urutan kedua dengan 17 kali kebobolan.

Hanya sejumlah tim yang sukses menembus gawang "Rojiblancos" musim ini. Tim-tim tersebut antara lain, Malaga, Athletico Bilbao, Deportivo La Coruna, Valencia, Real Madrid, Villareal, dan Barcelona. Itu belum termasuk gol bunuh diri Godin.

Hanya "Blaugrana" yang sukses mengemas dua gol sekaligus ke gawang Atletico. Sedangkan tim lainnya mencetak satu gol saja ke gawang yang dijaga Oblak. (bac)