Stoichkov: Neymar Takkan Ikuti Figo Jadi Pengkhianat

Jakarta, CNN Indonesia -- Legenda sepak bola Bulgaria Hristo Stoichkov mengatakan Neymar tidak akan menjadi pengkhianat Barcelona dengan pindah ke Real Madrid.

Dalam beberapa pekan ke belakang, Neymar sempat dikabarkan sedang diincar Real Madrid. Presiden Los Blancos, Florentino Perez, juga sempat diberitakan kesengsem dengan teknik Neymar dan pernah ingin mendatangkannya ke Spanyol sebelum ia hijrah ke Barcelona.

Stoichkov meyakini Neymar akan mengampil keputusan "pintar" tetap bersama klubnya saat ini.

"Saya kira ia akan memenangi Ballon d'Or dengan berseragam Barcelona. Ia tidak akan menjadi Yudas lainnya. Ia adalah lelaki cerdas, ia tahu bahwa ini adalah klubnya," kata Stoichkov seperti dikutip dari AS.

Perkataan "Yudas" sendiri merujuk kepada Luis Figo, pemain yang pernah mengecewakan suporter Barcelona dengan pindah ke Real Madrid pada tahun 2000 silam. Figo kemudian kerap menjadi sasaran amuk suporter Barcelona setiap kali Madrid bertemu dengan musuh bebuyutannya itu.

Selain berkomentar soal Neymar, Stoichkov juga menyatakan rasa senangnya dengan posisi Barcelona saat ini.

"Mereka melakukan pekerjaan yang sangat hebat, baik tim dan pelatih. Sekarang unggul empat poin (dari Real Madrid) dan juga berjarak tiga poin dari yang lainnya (Atletico Madrid di peringkat dua) dengan masih menyisakan satu pertandingan."

"Mereka punya keunggulan signifikan."

Barcelona baru saja ditahan imbang 1-1 di laga leg kedua semifinal Piala Raja melawan Valencia di Stadion Mestalla. Tapi hasil itu cukup untuk mengantarkan Barca ke partai final karena mereka mendapatkan kemenangan 7-0 atas Valencia di leg pertama.

Hal ini juga tak luput dari perhatian Stoichkov.

"Mereka juga sangat degnan dengan gelar juara Copa. Saya sangat kaget dengan permainan buruk Valencia." (vws)