Klopp 'Serakah' Ingin Sukses di Piala Liga

Dika Dania Kardi | CNN Indonesia
Sabtu, 27 Feb 2016 14:17 WIB
Manajer asal Jerman, Juergen Klopp, berpeluang mencatat rekor sebagai juru taktik tercepat yang memberi Liverpool sebuah trofi juara.
Manajer asal Jerman, Juergen Klopp (kiri), berpeluang memecah rekor sebagai juru taktik tercepat yang memberi Liverpool sebuah trofi juara. (Reuters / Carl Recine)
Jakarta, CNN Indonesia -- Juergen Klopp menghadapi rekor baru untuk Liverpool jelang laga final Piala Liga melawan Manchester City. Partai final tersebut akan berlangsung di Stadion Wembley, London, Minggu (28/2).

Jika menang, Klopp akan menjadi manajer tercepat yang memberi Liverpool trofi sejak ditunjuk. Klopp mulai menukangi Liverpool sejak Oktober tahun lalu. Artinya, andai Liverpool menang atas ManCity, Klopp akan memberi trofi dalam kurun waktu sekitar lima bulan menukangi Liverpool.

Saat ini rekor tercepat masih dipegang Rafa Benitez yakni memberi trofi setelah 11 bulan menukangi The Reds pada 2005 silam.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di tempat kedua tercepat adalah legenda Liverpool, Kenny Dalglish. Pria dengan julukan King Kenny itu melewati 12 bulan dengan status pemain-pelatih (player-manager) untuk meraih dua gelar pada musim 1985/86.

Sementara Bob Paisley membutuhkan dua tahun sebelum mendapatkan trofi pertama sebagai juru taktik Liverpool, Gerard Houllier menunggu waktu hampir tiga musim untuk meraih trofi, dan Bill Shankly harus menunggu lima tahun.

Klopp mengatakan dirinya berharap bisa membawa trofi pulang ke Anfield. Pasalnya, diakui pria asal Jerman tersebut, ia amat serakah dengan gelar selama menjadi manajer.

"Saya sudah cukup lama di bisnis ini untuk mengetahui saya serakah untuk kesuksesan," kata Klopp seperti dikutip dari Four Four Two, Sabtu (27/2).

"Banyak manajer yang bekerja seumur hidup merka dan tidak pernah memenangkan trofi untuk timnya. Setelah waktu singkat yang kita punya, kami memiliki kesempatan itu [menenangkan trofi]."

Klopp mengklaim, skuat Liverpool pun haus akan gelar sejak terakhir kali mengangkat trofi pada 2012 silam di ajang yang sama, Piala Liga, bersama Dalglish sebagai manajer.

"Klub dengan sebuah sejarah besar seperti Liverpool, selalu memiliki masalah sama jika mereka tak sukses di masa kini. Dengan keputusan yang tepat dan kesabaran yang benar anda bisa kembali pada jalur [kemenangan]," ujar Klopp.

Klopp sudah pernah membawa Liverpool menghadapi ManCity sebelumnya. Pertemuan itu terjadi dalam lanjutan Liga Inggris di kandang ManCity, Stadion Etihad, pada November tahun lalu. Dan, Liverpool kala itu berjaya dengan kemenangan telak 4-1.

"Saya tak peduli bagaimana kami bisa menang. Saya hanya peduli bagaimana sebelum pertandingan - tetapi jika kami menang dengan keberuntungan [dan skor] 1-0, saya tak akan peduli," kata Klopp. (kid)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER