Jakarta, CNN Indonesia -- Newcastle United akan menunjuk Rafael Benitez sebagai manajer sebelum laga melawan Leicester City digelar pada Senin (10/3) malam pekan depan, demikian dikabarkan media Inggris
Daily Mail.The Magpies memburu Benitez untuk menggantikan Steve McLaren dan kedua pihak sedang menegosiasikan persyaratan. Newcastle siap untuk merombak struktur hubungan antara pelatih dan klub untuk mendapatkan pelatih asal Spanyol itu.
Saat ini manajer Newcastle sendiri sering dirujuk sebagai Pelatih Kepala, yaitu jabatan yang menyiratkan tugas mengurus tim utama namun tidak dalam hal pembelian pemain dan juga tidak dalam pembinaan pemain muda. Sementara itu, Benitez terkenal sebagai manajer yang senang terlibat dalam segala sesuatu, termasuk memilih pemainnya sendiri.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam negosiasi antara Benitez dan Direktur Utama Newcastle, Lee Charnley, telah dibicarakan masalah anggaran belanja pemain untuk musim panas nanti, karena Newcastle ingin Benitez menjadi pelatih jangka panjang ketimbang hanya untuk menyelamatkan mereka dari zona degradasi.
Saat ini Georginio Wijnaldum dan kawan-kawan berada di peringkat 19 dengan torehan 24 poin dari 28 pertandingan, terpaut satu poin dari Sunderland di peringkat 17. Di enam laga terakhir mereka, Newcastle menderita lima kekalahan dan hanya satu kali menang.
Newcastle menjanjikan bonus dalam jumlah signifikan kepada Benitez jika mampu mengamankan klub berkostum hitam-putih itu tetap bermain di Liga Inggris musim depan.
Benitez juga diizinkan untuk membawa tim kepelatihannya sendiri.
Manajer Newcastle saat ini, Steve McCLaren, dijadwalkan bertemu dengan Charnley pada Kamis (10/3) ini untuk mendiskusikan pasal-pasal pemutusan kontraknya.
(vws)