Baru Satu Tim Bobol Gawang Spurs Tiga Kali dalam Satu Laga

Dika Dania Kardi | CNN Indonesia
Jumat, 11 Mar 2016 11:13 WIB
Sepanjang musim ini, Tottenham baru sekali dibobol tiga gol. Sang pemecah rekor itu adalah Borussia Dortmund dalam laga leg pertama 16 Besar Liga Eropa.
Manajer Tottenham Hotspur Mauricio Pochettino memilih mengistirahatkan hingga lima pemain utama, termasuk Harry Kane saat melawat ke markas Borussia Dortmund. (Reuters / John Sibley)
Jakarta, CNN Indonesia -- Ada rekor baru yang tercipta ketika Tottenham Hotspur takluk di tangan klub Bundesliga, Borussia Dortmund dalam laga leg pertama 16 Besar Liga Eropa, Kamis (10/3) malam waktu setempat.

Tiga gol tanpa balas Dortmund ke gawang Spurs itu membuat satu kaki tim dengan julukan Die Borussen berada di perempat final. Tak hanya itu, Dortmund pun menjadi tim pertama sepanjang musim ini yang berhasil membobol gawang Spurs hingga tiga kali dalam satu laga.

Ketangguhan lini belakang Spurs itu membuat tim dengan julukan Si Lili Putih itu bertahan di peringkat dua Liga Inggris saat ini. Selama 29 pekan LIga Inggris telah berjalan, Spurs baru kebobolan 24 kali. Itu adalah jumlah kebobolan tersedikit di Liga Inggris musim ini.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Manajer Spurs, Mauricio Pochettino dikritik karena mengistirahatkan sejumlah pemain penting dalam laga Liga Eropa tersebut. Taktik Spurs pun termakan taktik gegenpressing yang masih kental sama Dortmund meski telah ditinggalkan Juergen Klopp.

Harry Kane, Dele Alli, Kyle Walker, Erik Lamela, dan Mousa Dembele disimpan Pochettino dalam bangku cadangan. Melihat pemilihan pemain tersebut, Pochettino mungkin memprioritaskan mereka untuk berlaga di Liga Inggris melawan Aston Villa pada akhir pekan nanti.

Pochettino pun mempertahankan keputusannya memilih tim yang drastis berubah tersebut saat melawat ke Signal Iduna Park.

"Saya tidak menyesal, ketika kami menganalisa skuat dan memilih pemain inti kami mencoba untuk memenangkan pertandingan," kilah Pochettino usai laga seperti dikutip dari The Telegraph.

Pochettino mengaku timnya berupayua mengincar gol tandang dan hasil imbang agar bisa lolos setelah leg kedua yang akan berlangsung di Stadion Whiter Hart Lane, London.

"Sekarang sudah sulit, tetapi kami selalu optimistis. Kami perlu untuk melupakan saat ini dan siap untuk Minggu [melawan Aston Villa]," katanya.

Spurs saat ini sedang berpeluang menjuarai Liga Inggris untuk pertama kalinya sejak 1961 silam. Untuk itu, Spurs harus memotong jarak dengan pemimpin klasemen, Leicester City, sebelum menyalipnya. Leicester saat ini berada di peringkat pertama dengan jumlah poin lebih unggul dari Spurs lima poin.

Jika menang pada laga akhir pekan nanti melawan Villa, selisih poin itu akan terpotong jadi tersisa dua poin. Pasalnya Leicester baru akan berlaga pada awal pekan depan.

"Para pemain sangat sedih [kalah dari Dortmund] tetapi kami mencoba untuk positif. Kami memiliki sebuah tantangan besar melawan Aston Villa pada Minggu. Kami berada dalam posisi yang sangat bagus di liga dan kami akan melakukan yang terbaik," ujar Pochettino.

(kid)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER