Jakarta, CNN Indonesia -- Manchester United dan Liverpool akan berharap tak satupun keputusan wasit merugikan mereka di laga penentuan 16 Besar Liga Eropa, terutama karena sang juru adil terkenal dengan keputusan-keputusan anehnya.
Wasit yang akan memimpin laga itu adalah Milorad Mazic yang berasal dari Serbia. Ia mendapatkan status wasit terburuk di Piala Dunia (PD) berdasarkan hasil jajak pendapat di situs redcardtheref.com. Total 87.362 suara dari 110 ribu pemilih di survei tersebut menganggapnya tidak kompeten.
Salah satu keputusannya yang dipertanyakan adalah dalam laga Jerman melawan Portugal yang berakhir dengan kemenangan Der Panser di PD 2014. Mazic memberikan penalti kepada Jerman dan mengusir bek Portugal, Pepe.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, Mazic juga mengundang kemarahan Federasi Sepak Bola Iran ketika ia tidak memberikan penalti kepada mereka dalam laga melawan Argentina. Pelatih Iran saat itu, Carlos Queiroz dengan berang berkata: "Bagaimana pria ini bisa tidur malam ini dan seumur hidupnya?"
Federasi Sepak Bola Iran kemudian mengajukan keberatan secara resmi kepada FIFA atas kepemimpinan Mazic.
Wasit 42 tahun itu juga sempat menimbulkan kehebohan di laga perempat final Liga Champions musim lalu antara Atletico Madrid melawan Real Madrid. Gelandang Atletico Mario Suarez bahkan sampai berkata: "Wasit ini sangat buruk. Dengan segala hormat, mereka tak seharusnya menggunakan wasit Serbia dalam laga seperti ini."
Sebagaimana dicatatkan
Manchester Evening News, musim ini Mazic telah mengeluarkan 27 kartu kuning dan satu kartu merah.
Pertanyaan soal kepemimpinan wasit di laga ini seolah mengulang masalah sama di leg pertama di Stadion Anfield yang dimenangi Liverpool dengan skor 2-0. Kala itu pertandingan dipimpin oleh wasit Spanyol Carlos Velasco Carballo yang dalam 12 pertandingan terakhirnya telah mengeluarkan 74 kartu kuning dan enam kartu merah.
Di pertandingan Minggu lalu, Carballo mengeluarkan enam kartu kuning yaitu untuk Jordan Henderson, Phillipe Coutinho, Dejan Lovren, Memphis Depay, Marouane Fellaini, dan Marcus Rashford.
(vws)