'Neymar di Timnas Tak Sehebat di Barcelona'

Vetriciawizach | CNN Indonesia
Kamis, 24 Mar 2016 10:46 WIB
Pelatih Uruguay Oscar Tabarez menegaskan tidak akan menempatkan pemain secara khusus mengawal Neymar di laga melawan timnas Brasil.
Neymar akan membela timnas Brasil melawan Uruguay di laga kualifikasi Piala Dunia. (REUTERS/Ueslei Marcelino)
Jakarta, CNN Indonesia -- Pelatih tim nasional Uruguay Oscar Washington Tabarez berpendapat potensi ancaman Neymar bersama timnas Brasil tak sebesar ketika ia bermain dengan Lionel Messi dan Luis Suarez di Barcelona.
 
Tabarez mengatakan ini dalam sesi konferensi pers jelang laga kualifikasi Piala Dunia 2018 zona Amerika Selatan pada Kamis (24/3) di Brasil, malam waktu setempat.

"Di timnas Brasil, Neymar berbeda dari ketika ia bermain untuk Barcelona. Setidaknya pada posisinya di lapangan," kata Tabarez seperti dikutip dari ESPN FC.

"Kami tidak akan mengisolasinya dengan menggunakan skema menempatkan satu orang khusus untuk menjaganya. Ketika ia bermain melawan Peru, Neymar bergerak bebas tanpa ada kewajiban untuk berada di ujung tombak. Kami tidak berpikir bahwa Brasil sepenuhnya bergantung pada Neymar."
Saat ini Uruguay telah mengoleksi sembilan poin dan duduk di peringkat dua klasemen kualifikasi, berselisih tiga poin dari Ekuador sebagai pemuncak tabel. Sementara itu Brasil di tempat ketiga dengan tujuh poin, raihan yang sama dengan Paraguay dan Chile.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Tabarez, salah satu kekuatan Brasil di bawah Dunga adalah sistem pertahanannya yang sangat solid dan dua bek tengah mereka yang sangat kuat.

"Ketika tiba saatnya menyerang, mereka coba memindahkan bola tapi semua skema serangan selalu melalui kaki William atau Douglas Costa dan dari sanalah terjadi pertarungan satu lawan satu."

Hal inilah yang coba diantisipasi Tabarez, yaitu pergerakan Costa, William, dan juga Neymar ketika berada di area pertahanan Diego Godin dan kawan-kawan.

Dalam laga ini, Tabarez sendiri bisa menggunakan Luis Suarez, penyerang yang baru menyelesaikan hukuman larangan bertanding dari FIFA karena menggigit bek Italia Giorgio Chiellini di Piala Dunia 1994.

Tabarez berharap Suarez tak lagi menimbulkan kontroversi dan hanya fokus pada timnya.

"Luis memiliki banyak hal di kepalanya setelah hampir dua tahun ia tak membela tim nasional, dan yang kami usulkan adalah ia hanya boleh berpikir soal sepak bola," ujar Tabarez. 
   

(vws)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER