Jakarta, CNN Indonesia -- Bek Bali United, Kiko Insa, merasa keki tak bisa tampil di semifinal Piala Bhayangkara 2015. Mantan pemain Arema Malang itu absen lantaran hukuman akumulasi kartu kuning pada laga penyisihan Grup B di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar, beberapa waktu lalu.
Pemilik nama lengkap Fransisco Insa Bohigues itu mendapat kartu kuning pada menit ke-26 saat timnya mengalahkan PS Polri 1-0.
Pada laga sebelumnya menghadapi Persipura, Kiko juga terkena kartu kuning pada menit ke-59. Bali United menang 1-0 atas Mutiara Hitam di laga tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski tak bisa memperkuat timnya, Kiko Insa tetap memberikan dukungan moril kepada rekan-rekannya pada laga semifinal, Rabu (30/3).
"Saya tidak dapat bermain di semifinal, tapi tim kami penuh motivasi dan siap untuk berjuang hingga bisa ke babak final," kata pemain berusia 28 tahun asal Spanyol tersebut kepada
CNNIndonesia.com , Selasa (29/3).
Bali United akan berhadapan dengan Persib dalam laga semifinal Piala Bhayangkara di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, Rabu (30/3).
Serdadu Tridatu berhasil lolos ke babak empat besar setelah menaklukkan PS Polri di laga terakhir. Kemenangan itu membuat perolehan poin Bali United melangkahi koleksi poin PS Polri dan berhak mendampingi Arema Cronus ke babak semifinal.
Selain Bali United dan Persib, Arema Cronus dan Sriwijaya FC juga tembus ke semifinal. Singo Edan dan Laskar Wong Kito akan bertanding di Stadion Kanjuruhan, Malang, (31/3).
Sebelumnya, pelatih Bali United, Indra Sjafri, mengaku optimistis bisa membuat kejutan di Si Jalak Harupat nanti. Menurutnya hasil gemilang timnya atas PS Polri membuat motivasi para pemainnya semakin terlecut.
"Alhamdulillah persiapan Bali United juga lancar," ucap Indra.
(bac)