Jakarta, CNN Indonesia -- Pelatih Atletico Madrid Diego Simeone mengaku tidak marah dengan kartu merah yang diperoleh Fernando Torres meski akhirnya Rojiblancos takluk 1-2 dari Barcelona pada leg pertama Liga Champions di Camp Nou, Rabu (6/4) dini hari WIB.
Pelatih asal Argentina itu menilai, sanksi kepada Torres tidak seharusnya terjadi jika wasit memimpin pertandingan dengan adil.
"Sungguh saya tidak marah terhadap Torres. Itu tugas Anda untuk mencari tahu (jika keputusan itu adil)," kata Simeone usai pertandingan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kejadian ini sama seperti yang dialami Arda Turan di Santiago Bernabeu tahun lalu. Para wasit ada di situ untuk membuat keputusan."
Torres sebetulnya tampil gemilang pada laga ini. Pemain berjuluk El Nino itu sempat membawa Atletico unggul pada menit ke-25. Namun, ia terpaksa keluar lapangan pada menit ke-35 seteleh memperoleh kartu kuning kedua akibat melanggar Sergio Busquets.
Barcelona sukses memanfaatkan keunggulan pemain setelah Torres diusir keluar. Dua gol Luis Suarez yang tercipta di babak kedua memupus asa Atleti untuk mencuri kemenangan di depan publik Katalonia.
"Saya tak bisa mengungkapkan semua yang saya ingin katakan, itu sudah pasti. Saya mencoba untuk berpikir tentang apa yang harus dikatakan tentang permainan dan wasit," Tutur Simeone.
Di balik kekecewan ini, Simeone tetap memuji penampilan anak asuhnya yang telah memeragakan permainan bertahan dengan serangan balik mematikan.
Atletico juga masih punya peluang untuk lolos ke semifinal jika mampu membalikkan keadaan pada leg kedua di Vicente Calderon pada 13 April mendatang.
(jun)