Jakarta, CNN Indonesia -- Jelang leg pertama perempat final Liga Champions menghadapi Paris Saint-Germain (PSG) di Parc des Princes, Kamis (7/4) dini hari WIB, gelandang serang Manchester City, Kevin De Bruyne, mengungkapkan dirinya nyaris bergabung dengan klub asal Perancis itu.
Namun, mantan penggawa Wolfsburg itu akhirnya memilih ManCity sebagai klub barunya lantaran The Citizens memberikan opsi yang lebih baik untuk De Bruyne.
"Ada kontak dengan pihak PSG. kami juga telah melakukan pembicaraan. Tetapi saya akhirnya memutuskan untuk bergabung dengan Manchester City karena mereka merupakan opsi yang lebih baik," ujar De Bruyne kepada Daily Mirror.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya sangat senang karena saya telah membuat keputusan yang benar. Keluarga saya merasa senang berada di sini, begitu pula saya sendiri," tuturnya, melanjutkan.
"Semua berjalan dengan baik. Itu semua merupakan pilihan secara personal."
Terkait laga melawan PSG, De Bruyne mengakui ManCity harus mengandalkan kekuatan tim secara kolektif untuk meredam lini depan klub Perancis itu. Ia pun menilai PSG akan tampil lebih agresif dipimpin Zlatan Ibrahimovic.
Selain itu, De Bruyne juga merasa skor imbang tanpa gol di Parc des Princes nanti akan menjadi hasil positif bagi The Citizens.
"Selama saya mampu membantu tim, saya merasa bahagia," ujar De Bruyne menambahkan. "Semua orang memiliki pandangan yang berbeda tetapi hasil 0-0 juga bisa menjadi hasil yang bagus untuk kami."
"Tapi jika PSG mencetak gol, maka akan lebih baik jika kami juga mencetak gol."
(bac)