Arda Turan Telan Kekecewaan Ganda di Vicente Calderon
Jun Mahares | CNN Indonesia
Kamis, 14 Apr 2016 15:45 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Arda Turan membawa pulang kekecewaan ganda saat kembali ke Vicente Calderon untuk kali pertama sebagai pemain Barcelona, Kamis (14/4) dini hari WIB. Selain menderita kekalahan, gelandang asal Turki itu juga terus mendapat ejekan ketika turun ke lapangan.
Seperti dilansir Marca, fan Atleti terus meniup peluit yang memekakan telinga dan sorakan negatif sejak Turan turun ke lapangan sebagai pemain pengganti pada menit ke-63.
Penderitaan Turan bertambah setelah dua gol mantan rekan setimnya, Antoine Griezmann, membenamkan mimpinya untuk meraih trofi Liga Champions bersama Barcelona. Sebuah prestasi yang juga belum pernah diraihnya ketika membela Rojiblancos.
Pendukung setia Atletico tampaknya belum memaafkan keputusan Turan yang membelot ke rival mereka Barcelona pada Juli 2015.
Gelandang serang 29 tahun itu harus meninggalkan Vicente Calderon, yang sempat menjadi 'rumah' ketika masih menjadi bagian penting di Atletico pada medio 2011-2015.
Kemampuannya menjaga keseimbangan lini tengah turt andil membawa Atletico merebut gelar Liga Spanyol pertama dalam 18 tahun terakhir dan membawa tim melaju ke final Liga Champions di musim 2013-14.
Salah satu tujuan Turan hengkang ke Barca adalah mencicipi banyak gelar, termasuk trofi Liga Champions. Namun, mimpi Turan justru kandas setelah di tangan mantan klubnya sendiri, Atletico.
“Apakah keberadaan Messi menjadi daya tarik utama saya? Tidak. Saya di sini untuk memenangi Liga Champions," tegas Turan yang dikutip dari Dailymail, 30 Maret 2016.
Turan diboyong ke Camp Nou dengan biaya transfer 35 juta euro pada musim panas lalu. Meski begitu, dia baru bisa dimainkan pada Januari 2016 setelah sanksi embargo transfer yang dijalani klub besutan Luis Enrique itu berakhir.
Sejauh ini, pelatih Luis Enrique belum sepenuhnya memberikan kepercayaan penuh kepada Turan di skuat Blaugrana. Mantan pemain Galatasaray itu baru tampil sebanyak 21 laga di semua ajang yang diikuti Barca dengan torehan dua gol dan empat assist. (jun)
Seperti dilansir Marca, fan Atleti terus meniup peluit yang memekakan telinga dan sorakan negatif sejak Turan turun ke lapangan sebagai pemain pengganti pada menit ke-63.
Penderitaan Turan bertambah setelah dua gol mantan rekan setimnya, Antoine Griezmann, membenamkan mimpinya untuk meraih trofi Liga Champions bersama Barcelona. Sebuah prestasi yang juga belum pernah diraihnya ketika membela Rojiblancos.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Gelandang serang 29 tahun itu harus meninggalkan Vicente Calderon, yang sempat menjadi 'rumah' ketika masih menjadi bagian penting di Atletico pada medio 2011-2015.
Salah satu tujuan Turan hengkang ke Barca adalah mencicipi banyak gelar, termasuk trofi Liga Champions. Namun, mimpi Turan justru kandas setelah di tangan mantan klubnya sendiri, Atletico.
“Apakah keberadaan Messi menjadi daya tarik utama saya? Tidak. Saya di sini untuk memenangi Liga Champions," tegas Turan yang dikutip dari Dailymail, 30 Maret 2016.
Turan diboyong ke Camp Nou dengan biaya transfer 35 juta euro pada musim panas lalu. Meski begitu, dia baru bisa dimainkan pada Januari 2016 setelah sanksi embargo transfer yang dijalani klub besutan Luis Enrique itu berakhir.
Sejauh ini, pelatih Luis Enrique belum sepenuhnya memberikan kepercayaan penuh kepada Turan di skuat Blaugrana. Mantan pemain Galatasaray itu baru tampil sebanyak 21 laga di semua ajang yang diikuti Barca dengan torehan dua gol dan empat assist. (jun)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK