Jakarta, CNN Indonesia -- Meski tampil mendominasi permainan, Arsenal harus puas bermain imbang 1-1 atas Crystal Palace pada lanjutan Liga Primer Inggris di Stadion Emirates, Minggu (17/4). Hasil imbang ini memaksa The Gunners turun ke posisi keempat klasemen sementara dan gagal merebut posisi ketiga dari Manchester City.
Arsenal yang membutuhkan poin sempurna untuk menjaga peluang dalam perburuan gelar Liga Primer menampilkan permainan tempo tinggi sejak menit awal. Namun, Mesut Oezil dan kawan-kawan kesulitan untuk menyelesaikan sejumlah peluang yang dimiliki.
Meski Arsenal mendominasi alur serangan, namun persoalan penyelesaian akhir masih menjadi pekerjaan rumah yang tak kunjung tuntas. Sejumlah peluang yang dimiliki Alexis Sanchez, Danny Welbeck, dan Alex Iwobi kerap terbuang sia-sia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sanchez memiliki peluang emas di menit ke-42. Setelah berhasil menerobos ke kotak penalti, namun tendangannya masih bisa diblok Henessey. Namun, pemain serang asal Chile itu membalas kesalahannya di pengujung laga babak pertama.
Memanfaatkan kemelut di luar kotak penalti Palace, Danny Welbeck yang berhasil mencuri bola melayangkan umpan lambung menuju kotak penalti yang disambut sempurna dengan sundulan Sanchez. Arsenal unggul 1-0 dari Palace hingga turun minum.
Pada babak kedua, Arsenal nyaris menggandakan keunggulan pada menit ke-51 melalui sundulan Alex Iwobi meneruskan umpan silang Francis Coquelin. Sayang, tandukkan gelandang asal Nigeria itu masih melenceng dari sasaran.
Semenit berselang dari peluang Iwobi, giliran Welbeck yang memperoleh peluang di kotak penalti. Namun, tembakan striker asal Inggris itu masih terlalu lemah sehingga bisa diamankan Henessey dengan mudah.
Welbeck kembali mendapat peluang bersih di menit ke-64. Menerima umpan Sanchez di kotak penalti lawan diteruskan dengan aksi tendangan akrobatik Welbeck. Sayang, sepakannya masih membentur badan Henessey yang tampil cekatan.
Pencetak gol pertama Arsenal, Sanchez, kembali mendapat dua peluang emas di menit ke-66 dan 67, namun sundulannya masih melenceng tipis dari gawang Palace. Meski bertubuh mungil, namun mantan penyerang Barcelona itu sering kali memenangi duel di udara.
Arsenal memang mengendalikan permainan dan berhasil membongkar pertahanan Palace dengan variasi serangan yang impresif. Sayang penyelesaian akhir yang kurang maksimal masih menjadi kelemahan tim asuhan London Utara itu.
Tim tamu pun akhirnya menghukum Arsenal melalui skenario serangan balik cepat di menit ke-81. Tembakan keras Yannick Bolasie dari luar kotak penalti yang meluncur deras ke pojok kanan gawang Arsenal tak mampu dihentikan Petr Cech. Skor 1-1 bagi kedua tim.
Manajer Arsene Wenger pun merespons cepat dengan memasukan Theo Walcott untuk membantu serangan yang diemban Olivier Giroud dan Sanchez. Sejumlah peluang pun tercipta, sayang tak satupun yang berhasil membuahkan gol kemenangan bagi tuan rumah.
Hasil imbang ini semakin memupus asa Meriam London dalam perburuan gelar juara Liga Primer yang kini berjarak 13 poin dari pemuncak klasemen Leicester City.
Arsenal pun harus puas lengser ke posisi keempat klasemen dengan nilai 60. Meski mengemas poin yang sama dengan Manchester City, namun The Gunners harus merelakan peringkat ketiga kepada The Citizens karena kalah selisih gol.
(jun)