Jakarta, CNN Indonesia -- Leicester City bisa membuat bandar-bandar judi di Inggris menelan kerugian total mencapai £10 juta, atau setara Rp188,8 Miliar, jika mereka menjadi juara Liga Primer Inggris musim ini.
Saat ini The Foxes memimpin klasemen Liga Primer Inggris dan memiliki keunggulan lima poin dari Tottenham Hotspur di posisi kedua. Mereka membutuhkan delapan poin dari empat laga tersisa untuk mengamankan gelar juara.
Di sisa empat pertandingan lagi, Leicester akan menghadapi Swansea, Manchester United, Everton, dan Chelsea untuk mengamankan gelar juara.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hal ini tak terbayangkan sebelumnya di awal musim mengingat pada musim 2014/2015 Leicester sempat menghabiskan waktu 19 pekan di dasar klasemen. Mereka bahkan baru mengamankan diri dari zona degradasi di dua pertandingan terakhir.
Tak heran jika di awal-awal musim bursa taruhan hanya memperkirakan peluang juara mereka sebesar 5000 banding satu. Bahkan peluang mereka berada di puncak klasemen pada pertengahan musim pun hanya 1000 banding satu.
Jika Claudio Ranieri benar-benar mampu membuat The Foxes juara, maka rata-rata bandar judi di Inggris akan kehilangan lebih dari satu juta pound sterling per bandar.
Menurut
BBC Sport, Ladbrokes akan kehilangan £3 juta, Coral £2 juta, William Hill £2 juta, Paddy Power £2 juta, dan Betfred £1,1 juta.
Di awal musim, terdapat 47 orang yang memasang Leicester keluar menjadi juara di Ladbrokes. Dua puluh tiga di antaranya telah mencairkan uang taruhan, sementara 24 lainnya masih menanti nasib.
"Kemenangan Leicester akan menjadi kejutan paling besar dalam sejarah taruhan," kata Alex Donohue dari Ladbrokes kepada
BBC Sport. "Bagi kami ini adalah kerugian finansial paling buruk."
"Jika Chelsea, Manchester City, atau Manchester United yang juara, maka kami hanya perlu membayarkan beberapa ratus ribu pound sterling."
Donohue sendiri tak merasa kesal dengan hal itu. Ia juga memuji kisah Leicester yang seperti mengikuti skenario film Hollywood.
"Saya angkat topi bagi siapapun yang bertaruh untuk mereka di awal musim," katanya.
(vws)