Setelah 19 Tahun dan 250 Hari, Rossi Masih Bisa Juara

Jakarta, CNN Indonesia -- Valentino Rossi mengaku targetnya tercapai setelah memenangi GP Spanyol di Sirkuit Jerez, Minggu (24/4). Pebalap Movistar Yamaha itu mengatakan setiap musim hanya menargetkan satu kemenangan.

Pilihan Redaksi Bos Yamaha: Rossi Luar Biasa Podium Kaku MotoGP Spanyol Arti Bendera Jepang yang Dibentangkan Marquez

Keberhasilan Rossi meraih kemenangan Jerez terjadi setelah 19 tahun dan 250 hari sejak kali pertama The Doctor meraih debut kemenangan di kelas 125cc GP Republik Ceko, 18 Agustus 1996.

Meski sudah 37 tahun, Rossi tetap mampu membuktikan kualitasnya dengan mengalahkan dua pebalap yang lebih muda: Jorge Lorenzo dan Marc Marquez di GP Spanyol.

Dalam wawancara dengan Cycle World, Rossi mengaku kemenangan di Jerez terasa sangat spesial. Pasalnya, pebalap asal Italia itu berhasil memenuhi target di Grand Prix sejauh ini.

"Sejak saya mulai tampil di Grand Prix pada 1996, target saya adalah memenangi setidaknya satu balapan per musim. Kami selalu berhasil melakukannya, kecuali dua musim bersama Ducati, jadi hari ini kami berhasil menyelesaikan misi," ujar Rossi.

Kemenangan di GP Spanyol juga diklaim Rossi datang di waktu yang tepat. Pasalnya, mantan pebalap Repsol Honda itu sudah tidak pernah meraih kemenangan sejak menjuarai GP Inggris pada Agustus 2015.

"Ini kemenangan yang penting bagi saya dan tim. Sejak di Silverstone 2015 kami tidak pernah menang, dan saya sudah tidak ingat kapan saya bisa memenangi balapan dari pole hingga garis finis," ucap Rossi.

"Itu artinya kami kuat. Sangat penting meraih hasil bagus setelah kesalahan di Austin. Sudah 25 balapan saya tidak mengalami kecelapaan, dan sayangnya itu terjadi di Texas. Tanpa kejadian itu kami seharusnya hanya tertinggal empat poin dari Marquez di klasemen."

Rossi masih berada di peringkat tiga klasemen dengan torehan 58 poin, terpaut tujuh poin dari Lorenzo. Sementara Marquez tetap di puncak klasemen dengan 82 poin. (har)