Pertemuan nan Asing di Final Liga Eropa

Dika Dania Kardi | CNN Indonesia
Jumat, 06 Mei 2016 11:02 WIB
Sevilla yang memiliki trofi terbanyak Liga Eropa belum pernah bertemu dengan Liverpool yang ada di posisi kedua terbanyak memiliki koleksi trofi Liga Eropa.
Sevilla berpeluang menjuarai Liga Eropa selama tiga musim beruntun. (Reuters/Marcelo del Pozo)
Jakarta, CNN Indonesia -- Liverpool akhirnya lolos ke final Liga Eropa lewat kemenangan meyakinkan atas Villarreal (agregat 3-1). Dan, lawannya di partai puncak pada 18 Mei nanti adalah penguasa pentas sepak bola Eropa kasta kedua itu kurun waktu dua musim terakhir, Sevilla.

Ketika Liverpool mengalahkan Villarreal 3-0 pada semifinal leg kedua di Anfield (leg pertama The Reds kalah 0-1), pada saat yang sama Sevilla mengalahkan Shakhtar Donetsk dengan skor 3-1 (agregat 5-3).

Final mendatang di Basel, Swiss, merupakan untuk kali pertama Liverpool dan Sevilla akan bertemu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kedua tim itu sebelumnya sama sekali belum pernah bertanding di lapangan hijau. Oleh karena itu, pertemuan keduanya akan menjadi partai yang asing satu sama lain.

Mantan kapten Liverpool yang ikut memenangkan trofi Liga Eropa (sebelumnya bernama Piala UEFA) pada 2001 silam, Steven Gerrard mengatakan skuat asuhan Juergen Klopp itu bermain luar biasa kala menumbangkan Villarreal.

Meskipun asing terhadap Sevilla, skuat Liverpool tak boleh memandang remeh calon lawannya tersebut. Tim asuhan Unai Emery itu adalah juara Liga Eropa dua musim berturut-turut terakhir. Selain itu, Sevilla pun tercatat sebagai juara terbanyak kompetisi kasta kedua tersebut.

Sevilla sudah empat kali menjadi juara kompetisi tersebut. Sementara Liverpool baru tiga kali menjuarai pentas kasta kedua itu. Kedua terbanyak bersama Juventus dan Internazionale Milan. Dan, rekor itu bukan hanya Sevilla. Jika klub yang bermarkas di Sanchez Pizjuan itu juara, Spanyol akan memiliki 10 gelar juara Liga Europa.

Dukungan Suporter

Demi menghadapi partai puncak pertamanya bersama Liverpool, Klopp yakin timnya akan mampu berbicara banyak. Namun, sambung manajer asal Jerman itu, pihaknya akan dibantu kehadiran para suporter. Ia pun menjamin akan ada hingga 100 ribu Kopites--sebutan untuk pendukung Liverpool--yang akan menginvasi Basel pada malam final Liga Eropa nanti.

Liverpool sendiri sejauh ini, seperti dikutip dari situs UEFA mendapatkan jatah 37500 tiket untuk malam final di Stadion St Jakob Park pada 18 Mei mendatang.

Di sisi lain Emery menegaskan timnya tak akan kalah oleh skuat fenomenal Klopp. Apalagi, sejauh ini di bawah Klopp, Liverpool masih bermain tak konsisten walau berkali-kali menampilkan pertandingan yang dramatis seperti saat menyingkirkan Manchester United dan Borussia Dortmund di babak-babak sebelumnya.

"Saya kira para suporter Sevilla merasa spesial dengan kompetisi ini karena kami memenangkan banyak di sini," tukas Emery seperti dikutip dari Four Four Two. Dan, sambung dia, partai final melawan Liverpool akan menjadikan partai puncak pentas kasta kedua ini akan menjadi lebih ramai. Apalagi juara pentas ini bisa mendapatkan tiket otomatis ke Liga Champions.

Sevilla sudah meraskaan tiket langsung ke Liga Champions itu, namun tak kuat hingga harus tersingkir ke Liga Europa saat fase grup.

(kid)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER