LAPORAN DARI KUNSHAN

Tim Uber Indonesia Tak Ragu Bidik Juara Grup

Putra Permata Tegar Idaman | CNN Indonesia
Senin, 16 Mei 2016 21:17 WIB
Tim Uber Indonesia berhasil memenuhi target lolos ke babak perempat final, namun Greysia Polii dan kawan-kawan tetap berambisi merebut status juara Grup C.
Nomor tunggal Indonesia harus bersiap menghadapi barisan tunggal putri hebat milik Thailand. (CNN Indonesia/Putra Permata Tegar Idaman)
Kunshan, CNN Indonesia -- Tim Uber Indonesia telah berhasil memenuhi target minimal yang diberikan PP PBSI, yaitu lolos ke babak perempat final. Namun, manajer tim Indonesia Rexy Mainaky menegaskan Greysia Polii dan kawan-kawan bakal tetap berambisi merebut status juara Grup C.

Tim Uber Indonesia memastikan satu tempat di perempat final Piala Uber 2016 setelah mengalahkan Hong Kong dengan skor tipis 3-2 pada pertandingan di Kunshan, China, Senin (16/5). Selanjutnya Indonesia akan bertemu Thailand untuk memperebutkan posisi juara Grup C.

Indonesia dan Thailand sama-sama mengantongi dua kemenangan dan akan bertarung memperebutkan status sebagai juara Grup C pada Selasa (17/5). Status juara Grup C sangat penting karena di atas kertas akan memudahkan Indonesia dalam proses undian di babak perempat final.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Setelah memastikan diri lolos dari penyisihan grup, target kami saat ini adalah berusaha mendapatkan status sebagai juara grup."

"Peluang menang atas Thailand tentunya tetap terbuka dan kami akan berupaya mendapatkan hal tersebut," tutur Rexy di Kunshan Sport Center, Senin (16/5).

Rexy berharap para pemain Indonesia bisa tampil lepas lawan Thailand karena tiket perempat final sudah di tangan.

"Saya ingin pemain tak lagi terbebani hingga bisa mengeluarkan kemampuan terbaik. Kami juga harus menjaga agar pemain tidak terlalu santai dan tenang karena tiket perempat final sudah di tangan. Indonesia harus menjaga motivasi dan memanfaatkan peluang meraih juara grup," ujar Rexy.

Thailand sendiri melalui dua laga awal dengan kemenangan 4-1 atas Hong Kong dan 5-0 atas Bulgaria. Rexy menganggap Thailand memiliki kekuatan di nomor tunggal.

"Nomor tunggal akan jadi andalan Thailand, namun kami memiliki sedikit keberuntungan dengan tidak adanya Porntip Buranaprasetsurk."

"Meski demikian mereka masih memiliki Busanan Ongbumrungpan dan Nichaon Jindapol sebagai tunggal kedua dan ketiga. Kini kami harus menemukan cara yang tepat untuk mencuri poin dari mereka," tutur Rexy.

Selain berusaha meraih poin dari nomor tunggal, Rexy juga ingin Indonesia bisa mengamankan dua nomor ganda untuk memperbesar peluang menang atas Thailand.

"Kekuatan ganda Indonesia sedikit lebih di atas Thailand. Kami harus maksimalkan hal tersebut demi peluang meraih kemenangan," ucap Rexy. (har)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER