Kunshan, CNN Indonesia -- Indonesia kembali menurukan duet Greysia Polii/Anggia Shitta Awanda dalam duel lawan Korea Selatan di babak perempat final Piala Uber, Kamis (19/5). Dengan demikian, Indonesia berharap bisa mencuri poin dari nomor ganda.
Duet Greysia/Anggia pernah diturunkan saat menghadapi Hong Kong dan terbukti bisa memberikan poin bagi Indonesia. Hal inilah yang diharapkan bisa terulang di laga lawan Korsel.
Dengan majunya Greysia/Anggia sebagai ganda pertama, maka Indonesia bakal mengandalkan Della Destiara/Rosyita Eka Putri Sari di nomor kedua. Della/Rosyita tengah berada dalam kondisi bagus dan mampu memetik tiga kemenangan di babak penyisihan kali ini.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun formasi Greysia/Anggia dan Della/Rosyita tentu tak akan jadi jaminan mutlak meraih poin dari nomor ganda. Pasalnya Korsel akan menurunkan Jung Kyung Eun/Shin Seung Chan dan Chang Ye Na/Lee So Hee yang merupakan ganda putri penghuni 10 besar.
“Ganda Korea memang bagus namun indonesia juga memiliki peluang untuk mencuri poin dari nomor ganda. Itulah yang kami harapkan bisa terjadi,” ujar Manajer Indonesia Rexy Mainaky.
Dua ganda putri tersebut tentunya belum cukup mengantarkan Indonesia meraih tiket semifinal tanpa sumbangan poin dari nomor tunggal.
Di laga ini, Indonesia memutuskan untuk menurunkan Maria Febe Kusumastuti untuk menghadapi Sung Ji Hyun, Fitriani melawan Bae Yeon Ju, dan Gregoria Mariska menghadapi Kim Hyo Min.
Di atas kertas, seluruh tunggal Indonesia memiliki peringkat yang lebih rendah dibandingkan tunggal yang diturunkan oleh Korea.
Namun performa Sung Ji Hyun dan Bae Yeon Ju di laga terakhir lawan Taiwan pun tak terlalu meyakinkan.
“Peluang (lebih besar) untuk mencuri angka ada di tunggal kedua dan ketiga,” tutur Rexy.
Laga perempat final melawan Korsel ini akan dimulai pukul 19.00 WIB.
(ptr)