Kunshan, CNN Indonesia -- Perjuangan Indonesia melaju ke babak final Piala Thomas minim dukungan penonton yang langsung memadati Kunshan Sport Center. Meski demikian, nyanyian untuk Indonesia tetap terdengar nyaring di arena.
Dibandingkan teriakan dukungan untuk Malaysia, dukungan langsung untuk Indonesia memang minim terdengar. Hanya segelintir orang yang datang mendukung perjuangan Hendra Setiawan dan kawan-kawan.
Namun hal tersebut bukan berarti dukungan untuk Indonesia sama sekali tak terdengar di Kunshan Sport Center. Tak kehilangan akal, para anggota rombongan Thomas-Uber Indonesia mulai dari tim pelatih, manajer, tim support, hingga para pemain berperan jadi suporter langsung bagi pemain yang tengah bertanding.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bambang Supriyanto, pelatih tunggal putri, seolah berperan jadi aktor utama dalam proses dukungan 'suporter' Indonesia kepada pemain yang bertanding.
Ketika Indonesia unggul 2-1 dan Angga Pratama/Ricky Karanda tengah bertarung lawan Kim Gi Jung/Kim Sa Rang, dukungan tersebut semakin menggila. Bambang dan para pemain Tim Uber Indonesia bahkan mampu melakukan koreografi sederhana di tiap poin yang didapat Indonesia.
Aksi gila Bambang dan pemain putri Indonesia itu pun mendapat perhatian dari publik China yang juga turut hanyut dalam duel Indonesia lawan Korea Selatan.
Lantaran tarian dan suara 'Eee-aaa’ tersebut begitu menggema, dan mungkin ditambah fakta bahwa China dikalahkan Korsel kemarin, publik pun turut menyemangati Indonesia.
Situasi itu membuat Angga/Ricky semakin semangat dalam bermain. Sebaliknya Kim Gi Jung/Kim Sa Rang makin kesulitan keluar dari tekanan dan memperpanjang napas Korea Selatan.
Di tengah minimnya dukungan langsung suporter di dalam stadion, peran anggota Tim Indonesia memang mutlak dibutuhkan sebagai dorongan semangat dan motivasi bagi pemain yang sedang bertanding di lapangan.
Pada akhirnya, langkah Indonesia menuju partai puncak pun tak lepas dari dukungan-dukungan yang berasal dari rekan-rekan mereka di atas tribun. Mereka yang berdiri di tribun tak lelah berteriak untuk mereka yang berkeringat di lapangan.
Chief de Mission Indonesia Achmad Budiharto pun berharap dukungan langsung suporter Indonesia akan lebih banyak saat Indonesia berlaga di babak final, Minggu (22/5).
"Selain itu tentunya juga kami harapkan doa dari seluruh masyarakat Indonesia agar kami meraih hasil terbaik di partai final nanti," ucap Achmad.
(har)