Jakarta, CNN Indonesia -- Manajer baru Manchester United, Jose Mourinho, tak sadar sama sekali bahwa trademark namanya masih dipegang mantan kesebelasannya, Chelsea. Pelatih asal Portugal itu telah meminta trademark tersebut menjadi bagian dari kompensasi pemecatannya oleh Roman Abramovich, pemilik The Blues.
Urusan trademark sempat membuat negosiasi antara Mourinho dan Manchester United berlarut-larut, bahkan hingga lebih dari tiga hari.
Sejak 2005 lalu Chelsea memang telah mendaftarkan trademark "Jose Mourinho" pada ratusan benda, mulai dari bedak, perhiasan, magnet, telepon genggam, bahkan hingga pakaian dalam. Trademark tersebut baru akan kadaluarsa pada 2025.
Menurut
Manchester Evening News, Mourinho berang ketika ia sadar penunjukkannya tertunda karena masalah hak cipta diri tersebut. Ia telah mempercayakan masalah itu pada agennya, Jorge Mendes, dan memintanya menjadi bagian dari kompensasi ketika dipecat Chelsea tahun lalu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada akhirnya masalah hak cipta diri ini bisa terselesaikan karena adanya "niat baik dari kedua belah pihak".
Masih menurut
Manchester Evening News, Mourinho sebenarnya Mourinho sejak Februari lalu telah menyepakati peranjian tak tertulis untuk menggantikan Louis van Gaal. MU menghubungi perwakilan Mourinho ketika mereka dipermalukan Midtjylland di fase 32 Besar Liga Eropa.
MU meminta jaminan bahwa Mourinho tidak akan bergabung dengan Internazionale Milan yang juga mengincar pelatih 53 tahun tersebut.
Mendes juga telah berbicara dengan pemimpin klub MU, Ed Woodward, bulan lalu untuk membahas kepastian kliennya menjadi pelatih The Red Devils.
United sebenarnya memiliki opsi untuk mempertahankan van Gaal. Namun tersingkir dari zona empat besar membuat manajemen MU mengambil keputusan untuk memecat pelatih asal Belanda tersebut.
(vws)