Jakarta, CNN Indonesia -- Eduard Tjong masih belum mau angkat bicara soal wacana pengunduran dirinya dari jabatan pelatih PS TNI. Padahal, manajemen klub sudah berkomunikasi untuk kembali mendatangkan Suharto AD.
"Saya minta maaf belum bisa bicara untuk masalah ini, soalnya saya ada komitmen dengan pengurus untuk tidak bicara ke media dahulu. Saya mohon pengertiannya," kata Eduard melalui pesan singkat kepada CNNIndonesia.com, Kamis (23/6).
Rentetan hasil buruk yang diraih PS TNI di ISC ditengarai menjadi penyebab Eduard menanggalkan jabatannya. Apalagi Manahati Lestusen dkk takluk 1-3 dari Persipura Jayapura, Minggu (19/6).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kekalahan dari Persipura semakin membenamkan PS TNI di papan bawah klasemen sementara. Kini, tim yang dihuni mayoritas militer itu terdampar di peringkat ke-17 dengan koleksi tiga poin terpaut 13 poin dari pemuncak klasemen Arema Cronus.
Edu dianggap tidak mampu memenuhi ekspektasi manajemen yang menargetkan masuk jajaran tim papan atas ISC.
Suharto AD kembali digadang-gadang sebagai pengganti ideal posisi Eduard. Mantan pelatih PSMS Medan itu bahkan diperkirakan akan langsung memimpin PS TNI ketika berkunjung ke markas Semen Padang, Minggu (26/6).
Suhato pernah membawa PSMS Medan meraih juara Piala Kemerdekaan yang digagas Tim Transisi Kemenpora. Ia sempat kembali ditugaskan menangani PSMS Medang yang tampil di ISC B.
Nama Suharto kembali dimunculkan atas penunjukkan langsung Panglima Kostrad Letjen Edy Rahmayadi, yang hingga kini masih menjadi pembina PSMS Medan.
(jun)