Jakarta, CNN Indonesia -- Pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi, datang ke Sirkuit Assen bukan hanya sebagai juara bertahan GP Belanda. The Doctor juga datang ke Sirkuit Assen sebagai pebalap tersukses di MotoGP Belanda.
Dengan kemenangan yang diraihnya musim lalu, Rossi semakin menobatkan dirinya sebagai pebalap tersukses di MotoGP Belanda. Total pebalap 37 tahun itu sudah meraih sembilan kemenangan di Sirkuit Assen, dengan tujuh di antaranya di MotoGP: 2002, 2004, 2005, 2007, 2009, 2013, dan 2015.
Dua kemenangan lainnya diraih Rossi di kelas 125cc pada 1997 dan kelas 250cc satu tahun kemudian. Rossi juga menjadi pebalap terakhir yang mampu memenangi MotoGP Belanda dua kali beruntun pada 2004 dan 2005.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sukses Rossi di GP Belanda membuat Yamaha menjadi tim tersukses di GP Belanda sejak era empat tak dimulai pada 2002, dengan torehan delapan kemenangan. Honda berada di posisi kedua dengan lima kemenangan, dan Ducati meraih satu kemenangan pada 2008.
Casey Stoner menjadi pebalap kedua tersukses di MotoGP Belanda dengan torehan dua kemenangan pasa 2008 dan 2012. Sementara Marc Marquez, Jorge Lorenzo, Ben Spies, Nicky Hayden, dan Sete Gibernau sama-sama meraih satu kemenangan.
Fakta menarik lainnya dari MotoGP Belanda adalah, kemenangan Spies di Assen pada 2011 merupakan kali terakhir seri MotoGP dimenangi pebalap kecuali Stoner, Rossi, Marquez, Lorenzo, dan Dani Pedrosa.
Suzuki merupakan tim pabrikan yang belum pernah meraih kemenangan di Sirkuit Assen pada era MotoGP. Kali terakhir Suzuki meraih kemenangan di Assen terjadi pada kelas 500cc musim 1993 lewat Kevin Schwantz.
Prestasi terbaik Suzuki di Sirkuit Assen pada era MotoGP adalah finis posisi kelima di musim 2007 (John Hopkins) dan 2009 melalui Chris Vermeulen.
(har)