Usai GP Inggris, Nico Rosberg dalam Penyelidikan

Jakarta, CNN Indonesia -- Pebalap Mercedes Nico Rosberg tengah dalam penyelidikan terkait insiden komunikasi radio pada dua putaran terakhir Grand Prix Formula One (F1) di Sirkuit Silverstone, Inggris, Minggu (10/7).

Pilihan Redaksi Hamilton Juara GP Inggris, Duo Manor Gagal Finis Hamilton Buru Gelar Juara Dunia Keempat

Rosberg sendiri berhasil finis di peringkat dua--terpaut 6,9 detik dari rekan satu timnya, Lewis Hamilton yang finis di urutan pertama.

Memasuki dua putaran terakhir dari 52 putaran, Rosberg mengalami kerusakan gearbox. Tetapi ia mampu bertahan, dan pada akhirnya selesai di belakang Hamilton. Di saat-saat itulah Rosberg mendapatkan instruksi untuk tidak menggunakan gear ketujuh sehingga panitia menyelidikinya.

Terkait hal tersebut, seperti dikutip dari Sky Sports, Rosberg berkilah, "Itu adalah masalah yang sangat kritis karena saya terhenti pada gear ketujuh dan hampir berhenti di trek."

Direktur noneksekutif Mercedes Niki Lauda membenarkan persoalan gear box tersebut. Namun, legenda F1 itu tak banyak berkomentar tentangnya.

"Memang ada diskusi tentang [kerusakan] ini, tetapi saya kira itu semua masih dalam batasan," kata Lauda.

Aturan komunikasi radio dalam F1 sendiri telah diperketat sejak musim ini. Dalam aturan itu salah satunya adalah membatasi komunikasi dari pit terhadap pebalap mengenai saran melaju di lintasan.

Dan, berikut adalah komunikasi radio yang terpantau antara Rosberg serta teknisi Mercedes di pit seperti yang dikutip dari Crash.net.

Rosberg: [Penting] Masalah gearbox,

Mercedes: Pebalap standar zero-one, Sasis standar zero-one. Sasis standar zero-one.

Mercedes: Hindari gear ketujuh Nico. Hindari gear ketujuh.

Rosberg: Apa artinya itu? Saya artinya harus melewatinya?

Mercedes: Iya Nico. Anda harus melewatinya. Tepat. Anda perlu melewatinya.

(kid)