'Zico Asia' Buta Kekuatan Indonesia di Piala AFF

Ahmad Bachrain | CNN Indonesia
Kamis, 04 Agu 2016 06:20 WIB
Kiatisuk Senamuang buta kekuatan skuat Timnas Indonesia yang dilatih Alfred Riedl. Pasalnya, Indonesia sempat menghilang dari panggung internasional.
Pelatih timnas Thailand, Kiatisuk Senamuang, sulit mengenali lagi kekuatan timnas Indonesia. (Thananuwat Srirasant/Getty Images)
Jakarta, CNN Indonesia -- Thailand disebut-sebut sebagai tim paling diunggulkan di Grup A. Meski demikian, pelatih Thailand Kiatisuk Senamuang tak menganggap mudah calon lawan-lawannya di grup itu macam Filipina, Singapura, dan Indonesia.

Bahkan, pria yang biasa dijuluki Zico dari Asia itu menyebut Grup A sebagai grup yang cukup berat. Kiatisuk pun mencoba menganalisis secara singkat para pesaing di grup tersebut.

Terkait timnas Indonesia, Kiatisuk mengaku buta kekuatan skuat yang dilatih Alfred Riedl tersebut. Apalagi, Skuat Garuda sempat menghilang dari panggung internasional menyusul sanksi pembekuan oleh FIFA.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Skuat Merah Putih kembali tampil di Piala AFF 2016 setelah sanksi pembekuan FIFA dicabut.

"Indonesia telah kembali dan punya kekuatan yang tidak bisa dikenali lagi," ucap Kiatisuk seperti dikutip dari situs resmi AFF.

Satu hal yang juga diwaspadai dari Indonesia, menurutnya adalah dukungan suporter skuat Merah Putih tersebut. Selain Indonesia, Kiatisuk juga tak meremehkan kekuatan Singapura.

"Indonesia akan selalu didukung fan di mana pun mereka bermain. Singapura memiliki skuat yang tangguh," tutur mantan pemain timnas Thailand itu.

"Kekuatan Filipina selalu berkembang dan kini mereka akan tampil di kandang sendiri. Ini grup yang cukup sulit, semua lawan tak bisa dianggap remeh."

Kendati sudah membawa Thailand juara Piala AFF 2014 lalu, Kiatisuk mengaku tak kehilangan ambisi di edisi kali ini.

"Tentu saja target kami tembus ke final dan mempertahankan gelar juara. Namun, ini bukan tugas mudah karena kami harus melalui program yang cukup berat pula di kualifikasi Piala Dunia," ujar Kiatisuk. (bac)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER