Isu Status Persebaya Dituntaskan pada KLB 17 Oktober

Jun Mahares | CNN Indonesia
Rabu, 03 Agu 2016 16:15 WIB
Merespons aksi Geruduk Jakarta dari para pendukung Persebaya, PSSI mengusulkan membahas agenda status klub asal Surabaya itu pada KLB 17 Oktober.
Dua ribu Bonek datang ke Jakarta untuk menuntut hak-hak Persebaya kembali diakui dan berkompetisi. (ANTARA FOTO/Didik Suhartono)
Jakarta, CNN Indonesia -- PSSI menyerahkan kewenangan kepada anggota Komite Eksekutif untuk memasukkan persoalan status Persebaya 1927 dalam agenda Kongres Pemilihan pengurus baru PSSI pada 17 Oktober mendatang.

Sebelumnya, anggota PSSI Tony Aprilani sudah bertemu dengan perwakilan Bonek, Andy Kristiantono alias Andie Peci. Tony mengaku sudah memberikan jaminan bahwa agenda Persebaya akan dibahas dalam Kongres Luar Biasa PSSI pada 17 Oktober 2016, yang memiliki agenda utama memilih Ketua Umum PSSI yang baru.

"Kami sudah diterima. Kami rapatkan di Komite Eksekutif supaya kami agendakan di kongres mendatang," kata Plt Ketua Umum PSSI Hinca Pandjaitan seusai KLB.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Karena ini masalah keanggotaan, maka wilayahnya kongres. Tak bisa dimasukkan hari ini karena agenda sudah ditetapkan."

Sebelumnya, lebih dari dua ribu pendukung setia Persebaya 1927 sudah berada di Jakarta sejak Selasa (2/8) dini hari WIB. Rombongan Bonek yang dikumpulkan dalam satu tempat di Stadion Tugu, Jakarta Utara, menuntut PSSI untuk mengesahkan klub kesayangan mereka sebagai anggota PSSI.

Bonek menuntut PSSI menghargai keputusan Pengadilan Negeri (PN) Surabaya memenangkan gugatan Persebaya yang berada di bawah naungan PT Persebaya Indonesia atas logo dan merek klub Persebaya.

Sebab, dalam beberapa tahun terakhir merek dan logo tersebut digunakan Persebaya yang dikelola PT Mitra Muda Inti Berlian (MMIB). Persebaya MMIB kini telah berganti nama menjadi Bhayangkara Surabaya United setelah merger dengan PS Polri. (vws)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER