Ranieri: Kante Setara Dua Gelandang

Ahmad Bachrain | CNN Indonesia
Minggu, 07 Agu 2016 16:31 WIB
Leicester City bakal memulai laga Community Shield tanpa kehadiran N'Golo Kante yang memilih hengkang ke Chelsea musim depan.
Manajer Leicester City, Claudio Ranieri, mengatakan kemampuan mantan pemainnya, N'Golo Kante, setara dengan dua gelandang. (Dean Mouhtaropoulos/Getty Images)
Jakarta, CNN Indonesia -- Leicester City akan menghadapi Manchester United pada laga Community Shield, Minggu (7/8) malam waktu setempat. Sang juara Liga Primer Inggris 2015-2016 itu pun tak akan diperkuat satu pemain andalannya lagi, N'Golo Kante pada laga nanti.

Gelandang timnas Perancis itu memilih merapat bersama Chelsea di bawah arahan sang juru taktik baru, Antonio Conte. Ranieri pun tak bisa menutupi rasa kehilangannya terhadap Kante.

Secara jujur ia mengatakan, bakal ada perbedaan besar dengan ketidakhadiran Kante du skuatnya. "Jika Chelsea mendatangkan Kante, itu karena ia bermain sebagai dua pemain sekaligus musim lalu. Wasit menghitungnya 11 (pemain) padahal kami ada 12 (pemain) saat itu," tutur Ranieri kepada ESPN.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sekarang semua harus mengerti tak ada lagi Kante di tim ini, dan kami harus lebih merapatkan barisan, lebih waspada," ungkap manajer asal Italia tersebut.

Apalagi, The Foxes akan menghadapi ManUtd di bawah arahan pelatih cerdik macam Jose Mourinho, Mingggu (7/8) malam ini. "Kami harus berpikir lebih beda dan merapatkan ruang secepatnya. Kami harus lebih cerdas," tegas Ranieri.

Mantan pelatih timnas Yunani itu pun sadar, butuh sokongan skuat yang berlapis-lapis karena kompetisi musim depan bakal lebih padat dari sebelumnya.

Selain Liga Primer Inggris dan turnamen domestik lainnya, The Foxes juga akan melakoni Liga Champions Inggris untuk kali pertama.

"Saya sudah meminta kepada pemilik klub untuk mendatangkan, minimal 22 pemain dengan level yang sama karena saya harus melakukan banyak rotasi selama satu musim," terang Ranieri.

Menurutnya, bukan masalag stamina yang dikhawatirkan Ranieri dengan kompetisi yang ekstra ketat dan padat itu. "Tak sulit untuk menjaga kebugaran pemain dalam 16 atau 17 pertandingan, tapi ini masalah mental," ucap Ranieri.

"Sulit memulihkan kembali tim yang tampil di situ (Liga Champions) untuk kali pertama. Tim besar terbiasa bermain bermain seperti itu, tapi hal baru bagi kami." (bac)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER