Ranieri: Lupakan Leicester Pernah Juara

Ahmad Bachrain | CNN Indonesia
Minggu, 07 Agu 2016 02:33 WIB
Menurut manajer Leicester City, Claudio Ranieri, ada enam tim besar yang siap mengintai dan menghabisi The Foxes musim depan dalam perburuan gelar juara.
Manajer Leicester City, Claudio Ranieri menegaskan, saatnya bagi para pasukan The Foxes untuk melupakan juara Liga Primer Inggris musim lalu. (Reuters/Jason Cairnduff)
Jakarta, CNN Indonesia -- Manajer Leicester City, Claudio Ranieri, telah menorehkan catatan fantastis bagi timnya: juara Liga Primer Inggris. Bak dongeng Cinderella, The Foxes untuk kali pertama juara di kompetisi daratan Inggris tersebut.

Tak kalah mencengangkannya, Leicester dinobatkan sebagai raja Liga Primer Inggris 2015/16, setelah unggul 10 poin dari Arsenal yang berada di posisi kedua.

Namun, Leicester mengingatkan kepada para pemainnya agar segera melupakan pencapaian yang diraih timnya. Menurutnya, trofi yang pernah mereka raih kini tinggal sejarah yang pernah mereka torehkan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia menegaskan, masih ada pencapaian yang harus diraih timnya musim depan. "Saya memang puas. Tapi saya masih lapar, seolah saya masih ingin memakan sesuatu," tutur Ranieri seperti dikutip Goal.

"Anda tak bisa mengatakan kepada saya: 'Itu adalah (pencapaian) tertinggi saya.' Saya masih menginginkan lebih dari pencapaian maksimal musim lalu," kata pelatih asal Italia itu, melanjutkan.

Ranieri juga telah mengingatkan kepada seluruh pemainnya tersebut. "Saya katakan: 'Saya mengenal kalian dengan sangat baik. Lupakan apa yang pernah kita raih, saya ingin lebih," ungkapnya.

Namun, pelatih berusia 64 tahun itu sadar bahwa bukan hanya dirinya yang punya ambisi besar. Sejumlah pesaingnya pun tak kalah lapar.

Menurutnya, Leicester menjadi pemburu pada musim lalu. Namun, bukan tak mungkin timnya yang akan diburu pada musim depan.

Ia menilai, ada enam tim besar lainnya yang tak kalah sangar. Mereka adalah Manchester United, Manchester City, Chelsea, Arsenal, Liverpool, dan Tottehham Hotspur, yang berambisi mengincar juara Liga Primer Inggris. "Kini ada enam tim besar yang akan juara, mereka ingin 'membunuh' kami," ucap Ranieri.

"Itu hal normal. Kami adalah juara, tapi kami tetap underdog (bukan unggulan). Namun, saya tak ingin para pemain saya menyerah menghadapi mereka."

Menang atau kalah, Ranieri ingin melihat para pemainnya bermain sebagai tim sekali lagi. "Semua harus bahu membahu saling bantu. Berkorban untuk rekan setim Anda, itu filosofi kami," terangnya.

"Musim lalu, kami telah membuktikan sesuatu yang amat sulit untuk diulangi. Kami tahu itu dengan sangat baik, tapi saya menginginkan yang paling maksimal kepada semua pemain." (bac)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER