Jakarta, CNN Indonesia -- Everton akhirnya mendapatkan amunisi baru di sektor sayap. Ia adalah Yannick Bolasie yang ditebus dari Crystal Palace dengan harga mencapai 25 juta poundsterling.
Di Everton pemain timnas Kongo itu mendapatkan kontrak dengan durasi lima tahun dan akan menggunakan jersey bernomor punggung 14.
Selama empat musim terakhir, pria berusia 27 tahun itu bermain bersama Palace. Ia direkrut Palace dari Bristol City pada 2012 silam. Namun, kiprah Bolassie baru mentereng dalam dua musim terakhir. Ia adalah pemain inti Palace kurun waktu tiga musim terakhir.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Musim lalu Bolasie yang biasa beroperasi di sayap kiri itu bermain 26 kali di Liga Inggris, mencetak lima gol, dan menyumban empat
assists. Semusim sebelumnya ia bermain 34 kali, mencetak empat gol, dan menyumbang 11
assists.
Sepupu dari mantan penyerang Newcastle United, Lomana LuaLua itu mengatakan dirinya datang ke Everton bukan hanya demi uang. "Melainkan tentang ambisi dari klub dan target yang ingin dicapai. Saya hanya suka bermain sepak bola," ucapnya seperti dikutip dari situs resmi
Everton.
Bolasie pun mengungkapkan motivasinya hijrah ke Everton tak lepas dari keberadaan sang juru taktik, Ronald Koeman.
Sementara itu Koeman mengatakan dirinya memang telah lama mengincar Bolasie untuk memperkuat tim yang ia perkuat. Dikutip dari situs yang sama, Koeman mengatakan, "Yannick adalah pemain yang sudah lama saya incar karena ia tipe pemain sayap yang saya suka. Ia cepat, kuat, dan bisa bermain di posisi-posisi berbeda di lini depan. Ia rekrutan yang sangat bagus buat kami."
(kid)