Jakarta, CNN Indonesia -- Pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi, mengaku sempat berpikir telah melakukan kesalahan dengan memilih ban belakang keras usai meraih podium kedua MotoGP Republik Ceko, Minggu (21/8).
Pemilihan ban belakang keras dan dan ban lunak untuk ban depan, Rossi yang start dari posisi keenam sempat terlempar dari posisi sepuluh besar di awal-awal lap.
Berbicara kepada
MotoGP TV usai balapan di Sirkuit Brno, Rossi mengaku sempat berpikir Yamaha telah melakukan kesalahan strategi. Pasalnya, hampir seluruh pebalap lainnya memilih opsi ban lunak depan dan belakang sejak start di kondisi trek yang basah.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Di awal balapan, saya sudah pasrah. Saya berpikir kami sudah membuat kesalahan,” ujar Rossi seperti dikutip dari
Crash.net.
Perlahan tapi pasti, Rossi mulai memperbaiki posisi dan berada di kloter terdepan. The Doctor akhirnya finis di posisi kedua, di belakang pebalap LCR Honda Cal Crutchlow yang menggunakan ban keras depan dan belakang.
“Lap demi lap, situasinya semakin membaik. Anda harus tetap konsentrasi. Ini balapan yang hebat. Sekarang saya posisi kedua di klasemen dan hari ini kami membuat keputusan yang tepat,” ucap Rossi.
Dengan finis kedua, Rossi mengambil alih posisi rekan setimnya, Jorge Lorenzo, di posisi kedua klasemen sementara MotoGP 2016.
Tambahan 20 poin membuat Rossi saat ini mengoleksi 144 poin, tertinggal 53 poin dari pebalap Repsol Honda Marc Marquez yang finis di posisi ketiga.
(har)