Jakarta, CNN Indonesia -- Asisten pelatih Persiba Balikpapan, Bima Sakti, mengaku kaget dengan keputusan Oktovianus Maniani yang merapat ke Arema Cronus. Padahal, yang diketahui Bima bahwa Okto pamit dari Persiba Balikpapan karena ingin menyudahi kariernya di sepak bola.
Menurutnya, Okto saat itu memilih pekerjaan baru yang diyakininya lebih baik, yakni sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Raja Ampat.
"Terus terang memang alasannya mundur dari Persiba karena ia (Okto) ingin menjadi PNS. Tentu saja kami kabulkan karena ini menyangkut masa depan dia," ujar Bima kepada
CNNIndonesia.com.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tapi saya juga baru tahu di media bahwa ia sudah berfoto memamerkan jersey Arema. Tentu saja kaget."
Menurut Bima, seandainya alasan yang diutarakan Okto sejak awal ingin pindah ke Arema, tentu bisa lain ceritanya. Permintaan pemain asal Papua itu belum lantas disetujui oleh staf pelatih maupun manajemen.
"Saya pribadi tidak tahu apakah akan disetujui atau tidak karena ini juga terkait keputusan manajemen. Namun yang jelas, harus dibicarakan oleh staf pelatih dan manajemen," ungkap Bima.
Maklum, ia menilai Okto masih diperlukan di Persiba seandainya kepergian Okto karena pindah ke klub lain.
"Kami juga pastinya harus koordinasi ke pihak GTS (Gelora Trisula Semesta) selaku operator ISC (Indonesian Soccer Championship) karena ini menyangkut kepindahan pemain ke klub lain," tutur Bima.
Bima juga mengakui, Okto memang banyak bercerita dan meminta pendapatnya ingin pergi dari Persiba.
"Saat itu juga ia cerita ingin menjadi PNS dan tak lagi berkarier di sepak bola. Tak ada sedikit pun alasan bahwa ia akan pindah ke klub lain," tuturnya.
Namun, saat ditanya apakah Persiba merasa dibohongi karena alasan berbeda yang disampaikan Okto ketika pamit dari klub itu, Bima enggan mengiyakan.
"Yang jelas, kami menghormati pilihannya karena ini menyangkut masa depan dia. Okto juga cukup respek dengan saya," terang mantan pemain timnas Indonesia itu.
"Saya berpikir positif saja. Mungkin status PNS-nya masih belum jelas tapi ia sudah telanjur mundur dari Persiba sehingga terpaksa mencari klub lain dulu."
Sementara itu, manajer Persiba Bambang Suhendro tak ingin mengomentari keputusan Okto yang memilih ke Arema setelah sebelumnya mundur dari klubnya karena ingin jadi PNS.
(bac)