Jakarta, CNN Indonesia -- Marc Marquez selalu kalah dari Valentino Rossi sejak paruh kedua MotoGP musim ini dimulai. Karena itulah Marquez berharap dirinya bisa menang di GP Aragon.
Sejak putaran kedua dimulai, Marquez selalu finis di belakang Rossi, mulai dari GP Austria, Rep.Ceko, Inggris, hingga San Marino. Alhasil, selisih poin antara Marquez dengan Rossi terus terpangkas.
Marquez berharap rentetan kekalahan dari Rossi yang membuat selisih poinnya terus terkikis harus segera di akhiri. Kesempatan untuk melakukan hal itu ada di GP Aragon yang berlangsung pada 25 September.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saat ini fokus saya ada di Aragon. Tempat tersebut dekat dengan rumah saya dan saya akan mendapatkan banyak dukungan."
"Aragon adalah salah satu sirkuit favorit saya. Saya yakin kami bisa tampil lebih kompetitif di sana bila dibandingkan beberapa seri sebelumnya," tutur Marquez seperti dikutip dari Tuttomotoriweb.
Saat putaran pertama berakhir, Marquez memiliki selisih poin sebesar 59 poin dan kini tinggal berjarak 43 angka dengan lima seri tersisa.
"Tentu saja laga di GP San Marino bukanlah termasuk salah satu penampilan terbaik saya karena saya tak bisa berlomba seperti yang sudah diharapkan."
"Sisi positifnya, setidaknya saya mampu menambah 13 poin untuk tetap berada di jalur perburuan gelar juara," ujar Marquez.
Marquez sudah pernah merasakan juara di GP Aragon di musim 2013 sementara dua musim terakhir balapan di sana selalu dimenangi oleh Jorge Lorenzo. Sementara itu Valentino Rossi belum pernah jadi juara di seri ini.
(jun/ptr)