Jakarta, CNN Indonesia -- Julio Bria yang berhasil menjadi jawara turnamen tinju amatir internasional, Piala Presiden, tahun lalu takluk di arena PON XIX/2016, Selasa (20/9).
Julio gagal meraih medali di kelas terbang 52 kilogram (kg) untuk Provinsi Bali dalam laga pertama yang berlangsung di GOR GSG Pelabuhan Ratu, Sukabumi, Jawa Barat.
Pelatih tim tinju Pulau Dewata, Julianus Leo Bunga, mengatakan Julio Bria kalah angka dengan Sunan Agung dari Maluku Utara.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kekalahan Julio Bria juga dikarena faktor usia, dan lebih kepada masalah fisik saja," ujar Julianus kepada
Antara.
Ia mengatakan, Julio saat ini berusia 30 tahun sedangkan lawannya sekitar berusia 22 tahun, sehingga kalah lincah dari lawan.
Julianus Leo Bunga mengakui, Julio sudah dua kali bertemu Sunan Agung saat kejuaraan Piala Gubernur di Ambon. Kemudian, pertemuan kedua saat Maluku Utara melakukan uji coba ke Bali. Dalam dua pertemuan itu Julio mampu mengalahkan petinju asal Maluku Utara tersebut.
"Secara teknik dan pengalaman Julio sangat baik, namun kecepatan dan kerasnya pukulan yang diberikan lawannya juga seimbang," kata Julianus.
Tahun lalu, Julio menjadi juara di final kelas 52 kg Piala Presiden yang digelar di Palembang, Sumatera Selatan.
(antara/bac)